Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Sebuah rumah tempat produksi atau tobong batu bata milik Supriatna (48) ludes dilalap si jago merah. Kebakaran tersebut terjadi di RT 15/6, Lingkungan Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, Kota Banjar, Jawa Barat, Minggu (28/6/2020).
Menurut keterangan dari Kepala BPBD Kota Banjar, Dedi Suardi melalui UPTD Damkar, Aam Amijaya, dari informasi yang masuk peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 19:00 WIB.
Waktu itu, pemilik rumah tengah melakukan aktifitas membakar sampah di sekitar lokasi tobong batu bata. Sementara di dalam rumah pabrik tersebut tersimpan tumpukan limbah kertas filter oil.
“Kebetulan tempat tobong bata sedang tidak digunakan untuk produksi, dan diisi tumpukan limbah filter oil,” kata Aam saat dihubungi HR Online via sambungan telepon.
Saat pemilik rumah lengah, tiba-tiba api merambat ke arah rumah pabrik batu bata tersebut. Karena terdapat tumpukan limbah, api pun dengan cepatnya membakar seluruh limbah beserta rumah tobong batu bata.
“Diduga api berasal dari pembakaran sampah yang menjalar ke rumah pabrik. Semua barang yang ada ikut hangus terbakar,” ujar Aam.
Lanjut Aam, untuk membantu warga memadamkan api, tim Damkar Badan Penanggulangan Bencana Daerah, langsung menerjunkan dua unit mobil pemadam ke lokasi kebakaran.
Setelah hampir dua jam, kebakaran di tobong batu bata itu akhirnya berhasil dipadamkan tim petugas dibantu oleh warga. Selain itu, petugas damkar juga langsung melakukan pendinginan, untuk memastikan api benar-benar padam.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun diperkirakan pemilik pabrik mengalami kerugian sekitar lima jutaan,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online)