Berita Tasikmalaya (harapanrakyat.com),- Masjid di Tasikmalaya mendapat bantuan alat kebersihan dan masker. Bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Mohamad Zen mewakili Bupati di Masjid Besar Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (2/6/2020).
Sedikitnya ada 39 masjid besar yang berada di Kecamatan yang mendapat bantuan. Berupa masker, pembersih lantai, ember dan alat kebersihan lainnya. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya persiapan new normal atau adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Tasikmalaya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Mohammad Zen mengatakan wilayahnya saat ini tengah melakukan persiapan penerapan new normal. Meski demikian pembatasan aktivitas masyarakat sehari-hari masih tetap ditaati. Pemerintah tidak ingin penerapan new normal ini masyarakat lepas kendali dan bebas beraktivitas.
“Bantuan alat kebersihan bagi masjid sebagai langkah kami dalam persiapan new normal. Meski sudah diterapkan tapi protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan masyarakat dalam beraktivitas. Seperti mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer,” ujar Mohammad.
Dengan dibukanya kembali puluhan masjid di Tasikmalaya diharapkan masyarakat bisa kembali melaksanakan kegiatan keagamaan. Dengan adanya bantuan tersebut, masjid dapat memaksimalkan kebersihan masjid dan lingkungannya. Tak lupa menggunakan cairan disinfektan agar terbebas dari kuman dan virus corona.
“Imbauan dari pak Bupati Tasikmalaya masyarakat mengharuskan menjaga jarak minimal dua meter, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, membawa sejadah masing-masing, menggunakan masker, tidak melakukan kontak fisik atau bersalaman,” kata dia
Sementara itu, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Tasikmalaya Dede Saeful Anwar menjelaskan, setidaknya ada 5.847 masjid di Tasikmalaya yang dibuka secara penuh.
Diantaranya 39 masjid besar di kecamatan, 1.721 masjid di desa dan 172 mushala di tempat umum. Dengan adanya bantuan alat kebersihan puluhan masjid di Tasikmalaya dapat bermanfaat untuk memelihara kebersihan dan sterilisasi masjid.
“Seiring dengan penerapan PSBB yang mengarah kepada AKB, kami akan buka masjid secara penuh hari ini dan akan dipakai kegiatan keagamaan secara penuh seperti pengajian. Namun tetap memerhatikan protokol kesehatan dan physical distancing,” pungkasnya. (Apip/R9/HR-Online)