Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita JabarGerakan Pemuda Ka`bah Soroti Keputusan Gubernur Soal Protokol Kesehatan di Ponpes

Gerakan Pemuda Ka`bah Soroti Keputusan Gubernur Soal Protokol Kesehatan di Ponpes

Berita Jabar, (harapanrakyat.com).- Gerakan Pemuda Ka`bah (GPK) menyoroti soal Keputusan Gubernur Jawa Barat No. 443/Kep.321-Hukham/2020.

Keputusan Gubernur tersebut berkaitan tentang Protokol Kesehatan untuk Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di lingkungan Pondok Pesantren.

“Setelah ditelaah, isi dan arah kebijakan gubernur terkesan memaksakan, tanpa melihat kesiapan di pondok pesantren,” kata Daniar Rachmanjani, pentolan GPK Jawa Barat.

Daniar menyebutkan, sebaran pondok pesantren di Jawa barat sangat merata dan jumlahnya mencapai belasan ribu pesantren.  

Menurut Daniar, Pemerintah Provinsi Jawa Barat terlalu menggeneralisasi kesiapan tanpa melihat kemampuan dari pesantren itu sendiri.

“Bagi (pesantren) yang siap mungkin tidak masalah. Tapi bagi yang tidak siap, ini tentu menjadi masalah,” katanya.

Soalnya, kata Daniar, banyak juga pesantren yang tidak siap, terlebih akses atau fasilitas infrastruktur di pesantren tersebut tidak memadai.

“Apalagi, kebijakan Gubernur tersebut berimplikasi terhadap sanksi,” tandasnya.

Jelas, kata Daniar, kebijakan gubernur atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut justru memberikan kesan memaksakan diri.   

“Kalaupun mau dipaksakan (kebijakannya), Pemerintah Provinsi harus bisa memberikan support secara utuh (infrastrukturnya),” kata Daniar.

Diakui Daniar, mayoritas pendukung Gubernur saat Pilkada adalah para kyai yang notabene mempunyai pondok pesantren.

Tapi saying, arah kebijakan gubernur kali ini justru terkesan mendikte pesantren, bukannya memuliakan pesantren.

“Karena kebijakan ini, saya meragukan keberpihakan Gubernur terhadap pondok pesantren,” katanya.

Sayangnya, HarapanRakyat.com belum mendapatkan keterangan resmi dari gubernur mengenai tudingan dari pentolan Gerakan Pemuda Ka`bah (GPK) ini. (Deni/R4/HR-Online)

Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...