Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita TerbaruWanita Pertama yang Mati Syahid, Sumayyah binti Khayyat Radhiyallahu

Wanita Pertama yang Mati Syahid, Sumayyah binti Khayyat Radhiyallahu

Wanita pertama yang mati syahid ialah Sumayyah binti Khayyat radhiyallahu anha (ra). Beliau adalah wanita miskin yang hidup di masa itu. Sumayyah kemudian dinikahkan oleh majikannya dengan seorang pria yang gagah bernama Yasir.

Dari pernikahan dengan Yasir, Sumayyah dikaruniai seorang putra Saleh bernama Ammar. Allah SWT telah menetapkan Saleh menjadi seorang tokoh Islam yang terkenal pada masanya.

Wanita Pertama yang Mati Syahid, Sumayyah

Walaupun Sumayyah, Yasir, dan Ammar adalah seorang budak, namun mereka menjadi keluarga yang bahagia sampai sering dijadikan panutan orang-orang.

Sumayyah merupakan wanita mulia yang bisa diteladani kaum hawa. Ia pantas berbahagia ketika sang anak yang amat beliau cintai dan saleh dibebaskan dari perbudakan oleh Abu Hudzauifah.

Baca Juga: Wafatnya Istri Rasulullah Saat Ramadhan, Khadijah dan Aisyah

Sebelum mengetahui wanita pertama yang mati syahid, perlu diketahui terlebih dahulu mengenai keluarga Sumayyah serta keimanan mereka.

Keimanan Keluarga Sumayyah

Suatu hari datang utusan Allah SWT, seorang manusia yang membawa cahaya iman serta agama yang Allah SWT ridhoi yaitu Islam. Manusia yang dikirim Allah SWT untuk menemui Ammar tak lain adalah Nabi Muhammad SAW yang merupakan pembawa kabar gembira serta untuk menyempurnakan akhlak manusia.

Cerita singkatnya, setelah Ammar mengetahui tentang kedatangan Nabi Muhammad SAW, kemudian Allah SWT memberi sebuah anugerah hati yang bersih untuk menerima agama Islam. Tidak menunggu waktu yang lama, Ammar pun mengucapkan kalimat syahadat dan menjadi seorang muslim sesungguhnya.

Baca juga: Istri Rasulullah yang Sempat Menolak Islam, Raihanah binti Zaid bin Amru

Akan tetapi, bukan hanya Ammar saja yang tertarik dengan cahaya Islam, namun Sumayyah dan Yasir juga sangat tertarik dengan agama yang disampaikan Rasulullah kepada seluruh penduduk Makkah dan Madinah.

Tanpa berpikir panjang Sumayyah dan Yasir segera mengucapkan syahadat dan masuk Islam. Hal ini juga yang diinginkan Ammar untuk mengajak keluarganya masuk dan mengucapkan kalimat syahadat.

Namun penyebaran agama Islam saat itu mendapat penolakan yang keras sehingga membuat keluarga ini terpaksa menyembunyikan keimanan mereka. Sampai pada akhirnya wanita pertama yang mati syahid adalah Sumayyah.

Tercium Keimanan Keluarga Sumayyah

Keimanan yang awal mulanya disembunyikan dengan rapi, namun lama kelamaan penduduk mulai mencium keimanan mereka. Suku Quraisy merupakan suku yang menolak kehadiran Islam di tengah penduduk.

Setelah suku Quraisy mengetahui tentang keimanan keluarga Yasir, membuat mereka disiksa setiap hari tanpa ampun tanpa melihat jika mereka sudah tua renta.

Dengan sikap yang kekeh dan menolak meninggalkan keimanan agama Islam walaupun disiksa dan diteror setiap hari secara habis-habisan, mereka pada akhirnya diseret ke tengah padang pasir yang saat itu cuaca tengah panas-panasnya.

Baca juga: Kisah Sayyidah Hafshah Binti Umar Sebagai Istri Rasulullah SAW

Tanpa ampun serta diperlakukan dengan kasar dan kejam oleh suku Quraisy. Seperti diancam untuk segera murtad dan mencela kekasih Allah SWT yaitu Nabi Muhammad SAW.

Dengan penuh keberanian dan keteguhan, membuat Sumayyah menjadi wanita pertama yang mati syahid dalam Islam.

Keberanian Sumayyah

Di tengah siksaan yang diterima secara bertubi-tubi, membuat Sumayyah dengan berani menantang Abu Jahal yang merupakan pemimpin dari suku Quraisy yang sangat ditakuti seluruh penduduk.

Mendengar tantangan dari Sumayyah, membuat Abu Jahal sangat murka. Demi menutupi gengsinya, Abu Jahal membunuh Sumayyah dengan kejam.

Sumayyah yang gugur saat menerima siksaan dari Abu Jahal menjadi syahidah pertama untuk kaum perempuan. Beliau merupakan perempuan pertama yang meninggal saat membela agama Allah SWT.

Sumayyah menjadi wanita pertama yang mati syahid dan membuatnya gugur dalam membela agama Islam. Nabi Muhammad SAW secara khusus mendoakan keluarga Yasir atas keimanan yang dipegang teguh walau disiksa sekalipun.

Nabi Muhammad SAW pun mengatakan untuk bersabarlah keluarga Yasir karena sesungguhnya mereka akan menerima balasan surga atas keteguhan iman mereka.

Keteladanan Sumayyah dan Keluarga

Seperti yang telah diketahui jika peran seorang wanita dalam membela Islam sungguh sangat besar dan luar biasa.

Baca juga: Sayyidah Zainab Istri Rasulullah, Dermawan Bergelar Ummul Masakin

Sumayyah adalah orang ketujuh yang mau masuk agama Islam kala itu serta telah berani mengorbankan apapun, termasuk dengan nyawanya demi membela agama yang dicintainya yaitu agama Allah SWT.

Untuk itu, Sumayyah sudah selayaknya menjadi panutan untuk kaum hawa meskipun selalu dihina dan dicemooh penduduk sebagai makhluk ciptaan Allah SWT yang begitu lemah.

Kaum hawa juga bisa melakukan perjuangan di jalan Allah SWT seperti Sumayyah sebagai wanita pertama yang mati syahid demi agamanya. (R10/HR-Online)

Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Kehadiran teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin mudah diakses, salah satunya melalui integrasi Perplexity AI di WhatsApp. Perplexity atau yang terkenal sebagai platform pencarian...
Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany kembali gugat cerai istri membuktikan bahwa ia mantap berpisah. Sebelumnya hakim menolak gugatan dari Andre. Tidak menyerah, komedian kondang tersebut memilih mengajukan...
Pertumbuhan Ekonomi

DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Genjot Pertumbuhan Ekonomi

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar, Jawa Barat, melaksanakan rapat paripurna penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029,...
Marselino Ferdinan dan Maarten Paes

Marselino Ferdinan dan Maarten Paes Dicoret dari Daftar Pemain Timnas pada Laga Kontra China di Kualifikasi Piala Dunia

Patrick Kluivert resmi mencoret dua pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dan Maarten Paes pada laga kontra China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas...
Program TMMD ke-124 Resmi Dibuka di Desa Pamulihan Sumedang, Wujud Sinergi TNI dan Masyarakat untuk Pembangunan Merata

Program TMMD ke-124 Resmi Dibuka di Desa Pamulihan Sumedang, Wujud Sinergi TNI dan Masyarakat untuk Pembangunan Merata

harapanrakyat.com, - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun Anggaran 2025 resmi berlangsung di Desa Pamulihan, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa...
Kartu Merah Ciro Alves

Persib Bandung Ajukan Banding Perkara Kartu Merah Ciro Alves

Secara resmi Persib Bandung mengajukan banding atas kartu merah Ciro Alves. Ciro memang dapat kartu tersebut saat bertanding melawan Malut United. Pelatih Persib Bandung, Bojan...