Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita JabarStaf dan Dokternya Bebas Corona, RSHS Jabar Siap Buka Layanan Kesehatan Non...

Staf dan Dokternya Bebas Corona, RSHS Jabar Siap Buka Layanan Kesehatan Non Covid-19

Berita Jabar (harapanrakyat.com),- RSHS Bandung siap membuka kembali pelayanan kesehatan non Covid-19 bagi masyarakat Jawa Barat. Saat ini, RSHS atau Rumah Sakit Hasan Sadikin dinilai mampu mengendalikan Covid-19 sehingga pasien menurun secara signifikan. Apalagi staf dan dokternya dinyatakan bebas Covid-19 per hari ini, Sabtu (30/5/2020).

Hal ini sejalan dengan ketentuan WHO yang menyebutkan kapasitas dan layanan kesehatan menjadi syarat diterapkannya Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal.

Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, mengatakan jumlah pasien Covid-19 yang diisolasi di RSHS Bandung sudah menurun hingga hanya dihuni 14 orang saja. Tingkat kesembuhan pasien juga tinggi.

“Dari 300-an pasien, tinggal 14 orang yang masih dirawat di ruang isolasi, ini berarti pasien yang sembuh sangat banyak,” kata Emil usai meninjau fasilitas layanan kesehatan di RSHS Bandung bersama, Atalia Ridwan Kamil, Sabtu (30/5/2020).

Selain itu, seluruh karyawan dan dokter telah dites Covid-19 dan hasilnya tidak ada yang positif Covid-19. Ini berarti dokter dan seluruh karyawan RSHS bebas Covid-19.

“Sebanyak 3000 karyawan RSHS sudah menjalani tes, per hari ini tidak ada yang terinfeksi Covid-19. Sehingga RSHS ini salah satu rumah sakit yang aman di Jawa Barat. Tidak ada staf dan dokter yang positif Covid-19 per hari ini,” jelas Emil.

Karena itu, Emil mempersilakan masyarakat Jawa Barat yang ingin berobat ke RSHS agar tidak lagi menahan diri, karena saat ini RSHS sudah aman dari Covid-19.

“Silakan warga yang sakit, biasa datang ke RSHS karena sudah aman terkendali. Hanya 20 persen yang dirawat, itupun kondisinya membaik,” tambahnya.

Namun, Emil juga berpesan agar warga Jabar yang datang ke RSHS untuk berobat, tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni dengan menggunakan masker dan tetap jaga jarak.

“Warga yang akan berobat datang langsung antri, lalu dites suhu. Kalau di atas 37,5 derajat, maka dia akan ditreatment khusus. Kalau suhunya di bawah itu, maka masuk ke pelayanan khusus, dan tetap harus pakai masker, juga jaga jarak,” katanya. (R7/HR-Online)

Serigala Purba Dire Wolf, Kebangkitan Sang Predator Zaman Es

Serigala Purba Dire Wolf, Kebangkitan Sang Predator Zaman Es

Belum lama ini, dunia sains dan teknologi dikejutkan oleh pengumuman spektakuler dari Colossal Biosciences, sebuah perusahaan bioteknologi yang berbasis di Texas, Amerika Serikat. Mereka...
Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...