Senin, Mei 12, 2025
BerandaBerita PangandaranPasien Positif Covid-19 di Pangandaran Bertambah, Jeje Mengaku Kecolongan

Pasien Positif Covid-19 di Pangandaran Bertambah, Jeje Mengaku Kecolongan

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, bertambah satu orang. Sehingga sampai hari ini, Kamis (28/5/2020), menjadi dua orang.

Pasien yang terpapar Corona itu, merupakan pemudik dari zona merah yang pulang kampung halamannya di Pangandaran.

Padahal, pasien positif Covid-19 itu sudah melaksanakan isolasi khusus selama 14 hari. Namun, baru diketahui positif setelah hasil swab yang keluar hari ini atau 7 hari setelah pulang ke rumahnya.

Sebelumnya, di Pangandaran juga ditemukan pasien berstatus orang tanpa gejala (OTG) yang positif Corona. Pasien tersebut juga merupakan pemudik, dan baru tiga hari selesai menjalani isolasi khusus di SMPN 2 Padaherang, berlokasi di Desa Sindangwangi.

Bupati Pangandaran, H Jeje Wiradinata, mengatakan, dirinya baru mendapatkan laporan, bahwa ada satu orang pemudik yang berstatus OTG positif Covid-19. Pasien positif Covid-19 yang kedua itu satu gedung dengan yang pertama, warga Desa Sindangwangi tetapi beda ruangan.

“Yang positif sekarang sudah satu Minggu pulang ke rumahnya, setelah diisolasi selama 14 hari,” kata Jeje Wiradinata kepada HR Online, Kamis (28/5/2020).

Dengan adanya pasien positif Corona terbaru itu, Jeje mengaku kecolongan. Sementara menjawab kenapa dulu para pemudik tidak langsung di swab test? Jeje mengungkapkan bahwa fasilitas rapid rest dan swab masih terbatas.

Menurutnya, hari ini sudah memiliki kesempatan 2.000 alat swab Covid-19. Sedangkan  untuk langkah awal, semua pemudik harus dilakukan swab.

“Baru sekitar 300 orang pemudik yang sudah di-swab. Targetnya, semua pemudik akan dilakukan test swab,” terang Jeje.

Sementara untuk OTG pasien positif Covid-19 yang baru saja ditemukan, akan dibawa ke ruang isolasi RSUD Pandega Pangandaran. Pasien tersebut dijemput dengan ambulans oleh petugas medis, lengkap menggunakan APD sesuai protokol kesehatan.

“Termasuk keluarganya juga akan dilakukan swab. Sedangkan untuk yang OTG positif Covid-19, akan dilakukan swab test yang kedua kalinya,” ungkap Jeje.

Pasien Positif Covid-19, New Normal di Pangandaran Dipertimbangkan

Berkaca dari kasus tersebut, Jeje mengungkapkan, bahwa pemerintah daerah akan konsentrasi terhadap para pemudik packa lebaran.

Menurutnya, masih ada yang pulang ke Pangandaran. bahkan, tiga hari yang lalu sempat melonjak sampai sekitar 80 orang yang mudik ke Pangandaran, dan hari ini sekitar 20 orang yang mudik.

“Setelah ditemukannya kembali OTG pasien positif Covid-19, menjadi bahan pertimbangan saya, mengenai new normal di Kab Pangandaran sebagai daerah pariwisata,” pungkas Jeje.

Sementara Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kab Pangandaran, drg. Yani Achmad Marzuki, membenarkan ditemukan kembali kasus positif Corona. Dijelasnya, pasien tersebut satu pemudik laki-laki dewasa, yang berasal dari zona merah Jakarta.

“Ada lagi yang terkonfirmasi Corona dari isolasi khusus di Sindangwangi. Dia masuk karantina tanggal 4 Mei selesai 17 Mei. Hasil konfirmasi baru keluar hari ini, sekarang mau dirujuk ke RSUD Pandega,” jelasnya.

Sementara untuk keluarganya, sambung Yani, akan di-swab malam ini, Kamis (28/5/2020) dan harus isolasi mandiri di rumah.

Dirinya mengaku sudah koordinasi dengan gugus tugas kecamatan, dan 15 orang yang akan melakukan swab dari keluarga serta yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

“Kami dari gugus tugas kabupaten akan mengusulkan ke Pemerintah Provinsi Jabar untuk melakukan swab sendiri di Pangandaran. Tujuannya, supaya hasilnya bisa cepat diketahui,” pungkasnya. (Madlani/R5/HR-Online)

Sanksi untuk PSSI

FIFA Jatuhkan Sanksi untuk PSSI Jelang Timnas Indonesia Lawan China

FIFA jatuhkan sanksi untuk PSSI. Tentu saja sanksi tersebut akan membuat Timnas Indonesia alami kerugian saat melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mendapatkan...
Keluarga Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa Terus Berdatangan ke Kamar Jenazah RS Pameungpeuk Garut

Keluarga Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa Terus Berdatangan ke Kamar Jenazah RS Pameungpeuk Garut

harapanrakyat.com,- Keluarga korban ledakan pemusnahan amunisi kadaluarsa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus berdatangan ke kamar jenazah RSUD Pameungpeuk, Senin (12/5/2025) malam. Mereka diminta...
Pemain Kunci Persib Bandung

Berhasil Jadi Juara, Ini 5 Pemain Kunci Persib Bandung di Liga 1 2024-2025

Persib berhasil menyegel gelar juara Liga 1 2024-2025 pada pekan ke-31. Tim Maung Bandung bahkan mendominasi permainan selama satu musim penuh berkat komposisi dan...
DPC PDI Perjuangan

DPC PDI Perjuangan Kota Banjar Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali Jadi Ketum Partai

harapanrakyat.com,- DPC PDI Perjuangan Kota Banjar, Jawa Barat, menyatakan tegak lurus dan mendukung penuh Megawati Soekarnoputri menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan 2025-2030. Hal itu disampaikan...
13 Orang Tewas Terkena Ledakan Saat Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut, Ini Pengakuan Korban Selamat

13 Orang Tewas Terkena Ledakan Saat Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut, Ini Pengakuan Korban Selamat

harapanrakyat.com,- Sebanyak 13 orang dikabarkan tewas terkena ledakan saat kemusnahan amunisi kadaluarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (12/5/2025). 13...
Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan

Disiplin Meningkat, Program Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan di Sumedang Tuai Apresiasi

harapanrakyat.com,- Program Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan yang digelar di Markas Kodim 0610 Sumedang, Jawa Barat, mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Bupati Sumedang, Dony...