Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Puluhan remaja berusia tanggung yang tengah asyik nongkrong di atas jembatan Dobo, Kota Banjar, diamankan petugas patroli Kepolisian Polres Kota Banjar. Selain nongkrong saat malam takbir hari raya Idul Fitri, pemuda tersebut juga kedapatan mabuk-mabukan.
Puluhan remaja tersebut pun tak berkutik saat didatangi tim petugas, hingga akhirnya dibubarkan dan diamankan di Mapolres Banjar.
Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana SIK, mengatakan, para remaja tanggung yang diamankan petugas kebanyakan dari daerah luar Banjar. Seperti daerah Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dan daerah Cisaga perbatasan Ciamis-Kota Banjar, Jawa Barat.
Sebagian diantaranya terdapat dua orang perempuan, sisanya sebanyak 17 orang laki-laki. Kebanyakan masih berusia tanggung di bawah usia 17 tahun. Bahkan, ada juga yang bersatu pelajar atau mahasiswa.
“Jumlahnya ada sekitar 20 orang. Mereka tengah nongkrong dan tidak mengindahkan physical distancing. Bahkan, ada juga yang mabuk-mabukan di malam takbir,” kata Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana, Sabtu (23/5/20).
Setelah dilakukan pendataan, kata Kapolres Banjar, para remaja tersebut kemudian dibawa ke Mapolres untuk dilakukan pembinaan dan arahan oleh petugas.
Selain melakukan pembinaan, petugas juga membawa kendaraan sepeda motor yang digunakan. Pasalnya, kendaraan tersebut tidak disertai dokumen atau surat-surat lengkap.
“Kami langsung berkoordinasi dan memanggil orang tua masing-masing, agar dilakukan penjemputan dan pengawasan lebih lanjut,” ujarnya.
Ditambahkan Dia, rencananya razia pengamanan malam takbir ini akan berlangsung sampai pagi hari. Sekaligus, memberikan imbauan kepada warga masyarakat agar tertib, serta tetap melaksanakan sholat Idul Fitri di rumah.
“Semua harus mendukung upaya pemerintah mencegah penyebaran Covid-19. Agar pandemi ini cepat selesai, terlebih saat ini dalam masa PSBB,” pungkasnya. (Muhlisin/R5/HR-Online)