Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kasus Covid-19 di Kota Banjar, Jawa Barat semakin menurun. Hal ini terlihat dari peta risiko Covid-19 Kota Banjar yang dikeluarkan Gugus Tugas Penanganan Covid-19, hari ini, Kamis (14/5/2020).
Kasus positif Corona tidak mengalami penambahan, masih 7 kasus. Itupun 6 diantaranya sudah dinyatakan sembuh, dan pasien juga sudah pulang ke rumahnya masing-masing.
Sementara 1 orang yang dinyatakan positif Corona meninggal dunia. Korban diketahui meninggal di rumahnya yang berada di salah satu perumahan di Kota Banjar.
Korban juga diketahui baru pulang dari zona merah, karena itu pasca kematiannya dilakukan pengambilan swab untuk tes PCR. Hasilnya korban dinyatakan positif Covid-19.
Alhasil kasus positif Corona di Kota Banjar pun nihil. Termasuk warga luar Kota Banjar yang sempat dirawat di ruang isolasi Kota Banjar juga berhasil sembuh.
Meskipun begitu, Gugus Tugas merilis ada 11 orang warga Kota Banjar yang terindikasi positif Corona berdasarkan rapid test.
Namun hasil rapid test tersebut masih memerlukan swab test untuk menunjukkan pasien benar-benar terkonfirmasi positif Corona.
Rapid test hanya mendeteksi keberadaan antibodi yang bisa melawan virus Corona saat terinfeksi. Tingkat akurasinya pun hanya 60-80 persen.
Sementara Swab test mendeteksi keberadaan virusnya. Tingkat akurasinya 95 persen. Karena itu seseorang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 apabila tes swabnya menunjukkan hasil positif.
Selain itu, Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kota Banjar, dari 113 warga yang berstatus sebagai OTG, saat ini sudah menyelesaikan masa pemantauan selama 14 hari. Sehingga tidak ada lagi warga Kota Banjar yang berstatus OTG.
OTG merupakan orang yang diduga melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19, namun tidak menunjukkan gejala sakit. Meskipun tidak sakit, namun OTG juga harus mengisolasi diri.
Kasus Covid-19 di Kota Banjar: ODP dan PDP Berkurang
Kasus Covid-19 di Kota Banjar juga mengalami penurunan dalam jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Kini hanya tersisa 9 ODP di Kota Banjar. Sementara pada hari sebelumnya, Rabu (13/5/2020), ODP yang masih menjalani pemantauan selama 14 hari sebanyak 11 orang.
Selanjutnya jumlah PDP di Kota Banjar yang masih menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit sebanyak 8 orang. Data ini masih sama dengan hari sebelumnya. Namun, untuk jumlah PDP yang melakukan isolasi mandiri di rumah berkurang dari hari sebelumnya.
Kini jumlah PDP yang isolasi mandiri tinggal 13 orang, sementara kemarin jumlahnya 16 orang. Sementara, data PDP yang meninggal di Kota Banjar tidak ada perubahan, yakni 13 orang.
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Banjar juga merilis warga yang pulang kampung. Tercatat sudah 4.984 orang mudik ke Kota Banjar. Jumlah pemudik paling banyak ada di wilayah Langensari, sebanyak 2.548. (SBH/R7/HR-Online)