HP Xiaomi Redmi M2004J7AC diduga kuat adalah penampakan dari smartphone Redmi Note 10 series. Sepertinya saat ini smartphone ini sedang dalam pengujian pada platform Geekbench.
Beberapa saat yang lalu, diketahui ada smartphone baru yang tidak dikenal muncul di TENAA. Kemunculan smartphone ini membawa nomor model M2004J7AC.
Bahkan sekarang juga terlihat nomor yang sama di platform benchmark populer Geekbench bersama dengan perangkat yang memiliki nomor model M2004J7BC.
Karena keduanya punya nomor ponsel yang hampir sama, maka kemungkinan bila itu akan jadi smartphone Redmi Note 10 dan Redmi Note 10 Pro.
Seperti Apa HP Xiaomi Redmi M2004J7AC Ini?
Smartphone yang diduga sebagai Redmi Note 10 ini akan menjadi seri pertama yang telah mendukung teknologi 5G.
Bukan hanya itu saja, ada beberapa bocoran spesifikasi yang sudah terungkap, mulai dari layar, desain, kamera, sampai dengan kapasitas baterai yang dimilikinya. Berdasarkan sertifikasi TENAA, smartphone ini akan mendukung NSA dan SA serta jaringan LTE.
Desain Layar dan Kamera
Perangkat ini ikut mengubah taktiknya dari pemakaian layar LCD yang terjangkau berubah menjadi tipe OLED. Layarnya memiliki ukuran 6,57 inci dan resolusi sebesar 1080 x 2400 pixels lengkap dengan aspek rasio 20:9.
Sementara itu, modul punch hole yang disematkan pada bagian kamera depan juga bisa diganti dengan teardrop notch yang saat ini memang sedang trend.
Sensor kamera depan yang dimiliki HP Xiaomi Redmi M2004J7AC ini telah diprediksi sebesar 16 MP. Sedangkan untuk bagian kamera belakang tetap menggunakan sensor 48 MP sama dengan Redmi Note 9.
Walaupun begitu, bukannya menggunakan modul berupa quad camera. Nyatanya smartphone ini tampak hanya mengusung modul triple camera.
Mengenai konfigurasi lensa yang dibawanya, sampai saat ini belum terungkap bocorannya. Namun pastinya kita mengharapkan agar perangkat ini meluncur dengan dukungan berupa depth sensor.
Baterai
Pada sektor baterai, Redmi M2004J7AC terlihat menurun dari segi kualitasnya. Sebab, menurut bocoran yang beredar di Geekbench, daya baterai yang disematkan hanya 4.420 mAh saja.
Jenis baterai HP Xiaomi Redmi M2004J7AC sudah didukung dengan fast charging 22,5 W. Akan tetapi, bila dibandingkan dengan Redmi Note 9 yang lebih dulu diluncurkan jauh lebih besar.
Redmi Note 9 memiliki daya baterai dengan kapasitas 5.020 mAh dan untuk versi Note 9 Pro pun telah memakai tipe fast charging 30W.
Dapur Pacu
Dari segi dapur pacunya, perangkat ini dicurigai bakal membenamkan chipset Dimensity 820. Kecurigaan ini muncul saat situs Geekbench telah merilis hasil uji dua model perangkat Xiaomi dengan kode M2004J7AC dan M2004J7BC.
Walaupun pada situs Geekbench chipsetnya hanya ditulis sebagai MediaTek MT6875, akan tetapi ada banyak rumor yang beredar bila perangkat ini menggunakan SoC yang tidak dikenal yang merupakan Dimensity 820. Menurut Geekbench chipset ini berbasis CPU octa-core dengan kecepatan 2,0GHz.
Lain halnya dengan sertifikasi TENAA. Menurut TENAA, HP Xiaomi Redmi M2004J7AC ini memiliki chipset dengan kecepatan yang lebih besar, yaitu 2,6 GHz. Sepertinya versi TENAA kemungkinan besar merupakan angka yang diharapkan oleh pengembang.
Sepertinya kedua model Xiaomi ini tampak sudah menjalankan sistem operasi Android 10 dan mempunyai RAM dengan kapasitas 8GB.
Konektivitas
Chipset Dimensity yang telah diluncurkan oleh MediaTek beberapa saat yang lalu hadir dengan modem 5G dual mode. Ini artinya smartphone Xiaomi Redmi M2004J7AC ini akan hadir dengan dukungan konektivitas 5G.
Seharusnya ini juga berlaku pada Xiaomi M2004J7BC yang diduga akan menggunakan nama Redmi 10 Pro. Smartphone ini dimungkinkan bakal ditenagai dengan prosesor Dimensity 820.
Seperti yang sudah disebutkan tadi, ini merupakan prosesor baru yang menurut laporan yang diterima akan MediaTek perkenalkan ke publik dalam waktu dekat.
Dimensity 820 yang disematkan dalam HP Xiaomi Redmi M2004J7AC ini hadir dalam konfigurasi empat core Cortex-A76. Selain itu, juga digabungkan bersama empat core Cortex-A55 serta GPU Mali-G57MP4.
Dimensity 820 juga sudah dilengkapi teknologi berupa HyperEngine bersama dengan AI Processing Unit atau APU generasi ke-3. Berjalan bersama dengan 2 CC carrier aggregation (2CC CA) yang telah memberikan 30% kecepatan yang lebih luas
Hasil Pengujian
Sementara itu, saat ini Redmi M2004J7AC yang diduga sebagai Xiaomi Redmi Note 10 ini sudah masuk dalam tahap pengujian. Karena Xiaomi Redmi M2004J7AC ini mempunyai banyak hasil dalam database GeekBench.
Dari hasil pengujiannya, HP Xiaomi Redmi M2004J7AC dan M2004J7BC menunjukkan skor rata-rata yang tak jauh berbeda. Skor tersebut adalah 646 poin di single-core dan sebesar 2.600 pada tes multi-core. (R10/HR-Online)