Berita Tasikmalaya (harapanrakyat.com),- Hari pertama dibuka penyekatan jalan, aktivitas masyarakat di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, kembali berangsur normal, Sabtu (30/05/2020).
Pantauan HR Online di lapangan, hari pertama dibukanya penyekatan di Jalan KH. Zenal Mustofa, warga terlihat berjubel memenuhi pusat perbelanjaan yang ada di jalan tersebut. Deretan sepeda motor juga tampak terparkir memenuhi bahu jalan.
Beragam tanggapan pun diungkapkan warga, pasca dibukanya kembali penyekatan jalan. Karena sebelumnya, Pemerintah Kota Tasikmalaya menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Hendi, salah seorang pengemudi ojek online (ojol), mengaku bersyukur atas dibukanya penyekatan jalan. Sehingga, aktivitas yang dijalani bisa berjalan lancar.
“Penyekatan jalan mulai dibuka hari ini, alhmdulillah lancar. Sebelumnya saya harus muter-muter dulu kalau nyari jalan yang bisa dilalui. Tapi sekarang alhamdulillah penyekatan jalan sudah dibuka, jadi saya bisa leluasa,” ungkapnya, kepada HR Online.
Hendi juga mengaku, untuk penghasilannya sebagai pengemudi ojol mengalami sedikit penurunan sejak PSBB hingga hari pertama penyekatan jalan dibuka.
“Cuma kalau waktu PSBB, pulang ke rumah waktunya lebih malam. Kalau sebelum ada PSBB pulang ke rumah itu sore,” ujar Hendi.
Senada dikatakan Ijang, warga lainnya asal Mangkubumi, yang tengah berbelanja di pusat pertokoan Jalan KH. Zenal Mustofa.
Menurutnya, kondisi saat ini di pusat-pusat perbelanjaan sepanjang Jalan KH. Zenal Mustofa cukup padat.
“Hari ini tampak berbeda sama waktu kemarin-kemarin saat PSBB suasana jalan sangat sepi. Tapi di sisi lain takut juga sih,” ujar Ijang. (Pip/R3/HR-Online)