Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Bulan Ramadan, bulan penuh dengan berkah, terlebih bagi para pedagang makanan khas untuk pembuka puasa atau takjil. Seperti halnya pedagang takjil di Pangandaran, mereka biasanya menjajakan kolang-kaling dan es buah. Kedua makanan takjil tersebut banyak diburu warga.
Yanto, salah seorang pedagang takjil di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mengatakan, semenjak hari pertama bulan Ramadan tahun 2020, dagangannya laris manis.
“Setiap hari omzetnya bisa mencapai Rp 400 ribu sampai Rp 500 ribu, dijual per porsi es buah itu Rp 4 ribu,” jelasnya.
Pendapatannya sehari-sehari selain bulan Ramadan, disebut Yanto, tidak sampai Rp 400 ribu per hari.
“Alhamdulillah berkah bulan Ramadan, dagangan kami setiap hari dibeli oleh warga dan berbeda di saat sebelum puasa satu hari ingin dapat omzet 400 ribu saja sulit,” katanya.
Apalagi, lanjut Yanto, cuaca juga mendukung untuk dirinya berjualan es buah untuk takjil warga yang berpuasa. “Alhamdulillah cuaca juga mendukung,” tandasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ida, pedagang kolang-kaling yang menggelar dagangannya di emper pertokoan di wilayah Kecamatan Kalipucang.
“Satu plastik kolang-kaling dijual seharga Rp 2 ribu saja, murah meriah, tapi Alhamdulillah laku, semoga saja terus seperti ini,” katanya.
Ida mengaku menyiapkan 100 kolang;kaling setiap harinya. Bukan hanya kolang-kaling, Ida juga menjual jajanan khas untuk berbuka puasa.
Sementara itu, antusias warga Kalipucang untuk memburu takjil cukup tinggi, tidak heran apabila pedagang yang menjajakan dagangan khas bulan puasa tersebut laku dibeli warga. (Entang/R7/HR-Online)
