Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Stok alat pelindung diri (APD) petugas medis untuk penanganan covid-19 di UPTD Puskesmas Purwaharja 1, Kota Banjar, Jawa Barat, sudah mulai menipis dan membutuhkan APD.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Puskesmas Purwaharja 1 dr. Westra Kharisma saat dihubungi HR Online, Minggu (26/4/20).
“Persediaan APD mulai menipis, terutama stok masker N 95 dan itu juga bukan di kami saja. Hampir semua staf di seluruh Puskesmas di Kota Banjar Banjar tengah butuh masker N95,” kata dr. Westra.
Selain membutuhkan APD, lanjut dr. Westra, pihaknya juga ingin segera diadakan rapid test petugas medis untuk mengetahui dan memastikan kesehatan para petugas, karena menurutnya sejauh ini belum semua staf PKM sudah di rapid test disebabkan stok alat rapid test kosong.
“Saya sudah konsultasi dengan pihak Dinkes kemarin dan mereka meminta kami menunggu pengadaan alkes dan alat rapid testnya,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Puskesmas Purwaharja 1 menutup sementara pelayanan kesehatan dari mulai tanggal 25 April sampai dengan tanggal 8 Mei 2020.
Penutupan sementara pelayanan kesehatan tersebut dikarenakan salah satu staf PKM Purwaharja 1 memiliki hasil Rapid Test positif covid-19. (Muhlisin/R6/HR-Online)