Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Puskesmas Banjar 3 Kota Banjar, Jawa Barat, saat ini tengah membutuhkan donasi atau bantuan alat pelindung diri (APD) untuk para tenaga medis. Ajakan donasi tersebut pun beredar di media sosial WhatsApp dan Facebook.
Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Kepala Puskesmas Banjar 3, dr. Sari Wiharso, membenarkan perihal adanya kekurangan APD bagi para petugas medis di Puskesmas Banjar 3.
“Iya, kami memang membutuhkan donasi atau bantuan APD untuk petugas medis, mengingat stok yang tersedia mulai menipis,” kata dr. Sari saat dikonfirmasi HR Online, Minggu (19/4/2020).
Ia menyebutkan, alat pelindung diri yang dibutuhkan itu di antaranya masker bedah, masker N95, hazmat, kacamata google, face shield dan hand sanitizer.
Nantinya, APD itu akan digunakan ketika dilakukan screening pasien covid-19, memantau OTG, ODP, pelacakan keluarga bila ada kasus PDP, dan pelacakan ke warga bila ada kasus positif covid-19.
“Saat memeriksa rapid test dan analis kan harus memakai APD. Makanya, kami perlu tambahan untuk petugas,” ujarnya.
Melalui pamflet tersebut, pihaknya berusaha mengajak dan menggerakkan kepedulian sesama untuk memotivasi dan melindungi para tenaga medis, sebagai pejuang terdepan dalam memerangi wabah covid-19.
“Alhamdulillah, tadi ada warga yang datang barusan kasih 3 hazmat. Mudah-mudahan dengan informasi ini ada pihak-pihak yang tergerak untuk berdonasi,” harapnya. (Muhlisin/R5/HR-Online)
