Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Wana wisata Mandiri Sayang Kaak Ciamis, yang ada di Desa Handapaherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terus melengkapi berbagai sarana prasarana.
Terbaru, para pengelola Sayang Kaak membuat lapangan olahraga petanque. Petanque sendiri merupakan olahraga baru di Ciamis dan saat ini mulai digemari masyarakat.
“Ini sebuah inovasi kita, selain berwisata, pengunjung pun bisa mencoba olahraga petanque, olahraga yang cukup mengasikan,” ujar ketua pengelola wisata Mandiri Sayang Kaak Ciamis, Taufan Nugraha, Minggu (1/3/2020).
Lapang petanque di lokasi wisata Sayang Kaak cukup luas dan bisa dijadikan 4 lapangan bermain. Menurutnya, satu-satunya tempat wisata di Ciamis yang memiliki lapang petanque adalah Mandiri Sayang Kaak.
“Kita juga sediakan bola besi (bosi) dan bola kayu (boku) untuk pengunjung yang ingin mencoba olahraga petanque ini,” katanya.
Selain menjadi sarana hiburan, keberadaan lapang petanque di Sayang Kaak ini sebagai upaya ikut mensosialisasikan olahraga petanque di Ciamis.
“Olahraga petanque ini akan dilombakan pada Porda 2022 mendatang, sehingga kita bantu sediakan fasilitas untuk menjaring bibit-bibit atlet petanque berpotensi di Ciamis,” ucapnya.
Bahkan rencananya, bulan April nanti, pihaknya akan mengadakan turnamen petanque di Sayang Kaak. “Turnamen tersebut nantinya bisa jadi ajang promosi wisata di Kabupaten Ciamis juga,” ungkap Taufan.
Pantauan HR Online, lapangan petanque di lokasi wisata Sayang Kaak cukup luas. Sejumlah pengurus klub petanque di Ciamis juga telah mencoba lapangan tersebut, sebut saja kluh petanque Nagawiru dan Galuh Ampel.
Dihubungi terpisah, Bidang Organisasi Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kabupaten Ciamis, Dian Ghozin merespon positif keberadaan lapang petanque di lokasi wisata Sayang Kaak Ciamis.
“Mudah-mudahan dengan adanya lapang petanque di Sayang Kaak ini, olahraga petanque bisa lebih memasyarakat,” katanya.
Selain di Sayang Kaak, lapangan olahraga petanque juga sudah dibangun di sejumlah daerah seperti di Rancah, SMK Miftahul Huda 2 Bayasari Jatinagara, SMPN 2 Ciamis, SMPN 3 Ciamis, SMA Informatika Ciamis dan Samida Rajadesa.
“Kami merasa bersyukur, olahraga petanque ini meski baru, tapi banyak diminati masyarakat,” ujarnya.
Pihaknya pun akan terus melakukan sosialisasi olahraga petanque kepada masyarakat Ciamis. “Target kita tetap fokus pada Porda tahun 2022, kami minta dukungan dari Pemda dan Koni Ciamis untuk terus memberikan pembinaan kepada para atlet petanque,” pungkas Ghozin, yang juga Ketua Klub petanque Nagawiru Ciamis ini. (Jujang/R8/HR Online)
