Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranLucu! Oknum Guru di Pangandaran Punya Hutang, Ditagih dengan Menggunakan Spanduk

Lucu! Oknum Guru di Pangandaran Punya Hutang, Ditagih dengan Menggunakan Spanduk

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Warga yang melintas di depan kampus SMK Negeri 1 Padaherang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat, Senin (16/3/2020) pagi, dihebohkan dengan adanya sebuah spanduk bertuliskan menagih hutang. Usat punya usut ternyata orang yang memasang spanduk itu kesal lantaran salah seorang oknum guru di sekolah tersebut tidak memiliki itikad baik membayar hutang.

Spanduk yang dipasang persis di depan plang SMK Negeri 1 Padaherang ini bertuliskan,  “Oknum guru SMK 1 Pdh telah nipu kami. Kembalikan uang kami Rp 37 jt. S UUD 378,”

Ketika ditelesuri ternyata pemasang spanduk tersebut bernama Apip alias Ibro. Dia merupakan warga Dusun Nagrak, Desa Karangsari, Kecamatan Padaherang atau tidak jauh rumahnya dari sekolah tersebut.

Saat dihubungi HR Online, Apip mengaku jengkel kepada salah seorang oknum guru yang membawa nama lembaga SMKN 1 Padaherang yang meminjam uang kepada dirinya. Saat meminjam uang, kata dia, oknum tersebut berdalih untuk keperluan kegiatan di sekolah.

Menurut Apip, oknum guru tersebut meminjam uang kepada dirinya pada bulan Desember 2019 lalu. Oknum guru itu beralasan meminjam uang untuk modal kegiatan Job Fair SMKN 1 Padaherang.

“Karena bilangnya untuk kegiatan sekolah, makanya saya kasih pinjam uang. Pemberian uang secara bertahap hingga totalnya sebesar Rp. 42 juta. Peminjaman uang itu pun mengunakan kwitansi,” kata Apip.

Apip menjelaskan, setelah diberi pinjaman uang, oknum guru tersebut baru mengembalikan sebesar Rp. 5 juta. Sementara sisanya sebesar Rp. 37 juta tidak jelas pertangungjawabannya.

“Saya menagih hutang dengan cara memasang spanduk karena kesal oknum guru itu sulit dihubungi,” tegasnya.

Apip mengatakan dirinya akan memasang spanduk lebih banyak lagi apabila oknum guru tersebut tidak cepat melunasi hutangnya.

“Saya hanya menuntut hak saja. Terlebih uang yang dipinjam ada sebagian milik orang lain. Bagi saya simpel saja, segera bayar hutang itu, maka habislah perkara dengan saya,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Kepala SMK Negeri 1 Padaherang Bidang Kesiswaan, Oo Kosidin, mengatakan permasalahan tersebut merupakan urusan pribadi salah saeorang guru atau tidak ada sangkut paut dengan lembaga sekolah.

“Saya tidak berani berbicara duduk permasalahannya, karena itu permasalahan pribadi. Kami dari pihak sekolah hanya membantu menjembatani. Urusan utang piutang silahkan selesaikan secara personal dan jangan libatkan lembaga sekolah,” katanya.

Sementara itu dari pantauan HR Online, spanduk itu akhirnya diturunkan oleh satpam sekolah pada sekitar pukul 12.00 WIB. (Madlani/R2/HR-Online)

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...
Perampasan Perhiasan Anak Sekolah

Perampasan Perhiasan Anak Sekolah Modus Ngaku Guru Baru Marak Terjadi di Pangandaran, Waspada!

harapanrakyat.com,- Perampasan perhiasan anak sekolah dengan modus mengaku sebagai guru baru di sekolah terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Korbannya tersebar di lima Sekolah...