Jumlah pasien Corona di Indonesia terus melonjak tajam. Per hari ini, 13 Maret 2020, Achmad Yurianto, juru bicara pemerintah terkait penanganan virus Corona menyebutkan, sebanyak 69 orang terjangkit virus Corona atau COVID-19.
Dari jumlah 69 pasien tersebut, dua diantaranya masih bayi berusia di bawah lima tahun (balita). Kedua pasien tersebut merupakan pasien nomor 49 dan nomor 54.
“Pasien kasus nomor 49, laki-laki, usia 3 tahun, mengalmi sakit ringan-sedang,” kata Yuri, Jum’at (13/3/2020).
Sementara pasien nomor 54 juga masih seorang balita berusia 2 tahun. Yuri menyebutkan kondisinya sakit sedang.
Baca Juga: Virus Corona di Indonesia, Jangan Panik Ini Cara Agar Tidak Tertular!
Pasien Positif Corona di Indonesia 4 Orang Meninggal
Selain jumlah pasien Corona di Indonesia yang bertambah, pasien yang meninggal tercatat sebanyak 4 orang. Sementara pasien yang sembuh sebanyak 5 orang
Selain pasien kode 25 yang meninggal di Bali, 1 pasien positif Corona yang dirawat di Solo juga meninggal.
Selain itu, pasien kode 35 dan 36, keduanya meninggal di RSPI Sulianto Saroso, Jakarta. Keduanya masuk rumah sakit dalam kondisi yang sudah buruk dan langsung meninggal.
“Pertama, kasus 35 seorang perempuan berusia 57 tahun, masuk RS sudah menggunakan ventilator, tapi belum diperiksa COVID, mengalami perburukan dengan cepat dan meninggal, hasil dari tes COVID dinyatakan positif,” jelas Yuri.
Saat ini, lanjut Yuri data dari pasien yang meninggal tersebut sudah diserahkan kepada Dinas Kesehatan untuk dilakukan tracing atau penelusuran kontak yang berhubungan langsung dengan pasien.
Sementara pasien lainnya dengan kode nomor 36 juga meninggal. Kondisinya pun sudah buruk ketika dimasukan ke rumah sakit. Pasien ini meninggal dan dinyatakan positif terjangkit virus Corona.
“Pasien dengan kode 36, seorang perempuan berusia 37 tahun, masuk ke RS dengan ventilator dan mengalami perburukan dengan cepat kemudian meninggal. Setelah pemeriksaan COVID, dinyatakan positif,” kata Yuri.
Selanjutnya pasien yang meninggal diberi nama kasus ke-50. Pasien positif Corona ini merupakan pasien yang berasal dari Solo.
“Pasien nomor 50, seorang laki-laki, usia 59 tahun, mengalami perburukan cepat dan meninggal dunia,” katanya. (Ndu/R7/HR-Online)