Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Semakin meningkatnya penyebaran virus Corona dan upaya meminimalisir kegiatan bersifat massal menyebabkan beberapa agenda pemerintahan daerah dilakukan secara virtual, seperti halnya Musrenbang Kota Banjar.
Agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Banjar, Jawa Barat, dilakukan Pemkot Banjar secara virtual meeting di ruang rapat Diskominfo Kota Banjar, Kamis (19/3/20).
Wakil Walikota Banjar H. Nana Suryana didampingi Kepala Bappeda Kota Banjar, H. Agus Nugraha, mengatakan, bahwa kegiatan Musrenbang Kota banjar awal mulanya akan diselenggarakan di BCH.
Namun rencana tersebut diubah secara virtual di tempat masing-masing instansi atau OPD.
Meski demikian, kata Nana, proses musyawarah perencanaan pembangunan daerah berjalan lancar.
“Ada 17 program pembangunan daerah yang menjadi prioritas pada tahun 2021 mendatang, di antaranya program pemberdayaan masyarakat dan peningkatan pelayanan,” kata Nana Suryana kepada awak media.
Terkait pembagian postur anggaran pembangunan untuk tahun 2021 mendatang, lebih banyak untuk infrastruktur pemberdayaan.
Nana menambahkan, soal infrastruktur sudah ada pembagiannya dan hal itu tetap mengacu pada RPJMD Kota Banjar.
“Yang terpenting biaya belanja publik kita lebih tinggi dibandingkan belanja pegawai dan intinya untuk kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Dikonfirmasi perkembangan exit tol, Nana mengatakan, soal exit tol semua sudah sepakat mengupayakan karena sangat strategis untuk menopang kemajuan Kota Banjar.
“Untuk lokasi tepatnya tetap menunggu dari pusat dan terpenting kita tidak terlambat. Semoga bisa terealisasi,” pungkasnya. (Muhlisin/R6/HR-Online)
