Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita TerbaruBulan Kedua Bumi Sebesar Mobil Tesla Roadster, Yuk Kenali Lebih Dekat!

Bulan Kedua Bumi Sebesar Mobil Tesla Roadster, Yuk Kenali Lebih Dekat!

Di pertengahan Februari 2020, peneliti mendeteksi adanya bulan kedua Bumi. Kabar ini tentu saja sangat mengejutkan banyak pihak.

Sebagaimana yang kita tahu, selama ini Bumi hanya memiliki satu bulan sebagai satelit alaminya. Tak heran jika kabar ini langsung menyedot perhatian publik.

Tak sedikit yang bertanya-tanya mengenai apa dan bagaimana bisa ada bulan baru di Bumi. Jika anda juga demikian, ada baiknya anda simak ulasan yang kami bagikan berikut.

Bulan Kedua Bumi

Bumi punya bulan baru, hal inilah yang kini tengah ramah diperbincangkan publik. Perlu untuk anda ketahui, bulan baru kita ini tak muncul begitu saja.

Sebelum menjadi bulan, mulanya objek ini berupa asteroid. Dimana asteroid ini pertama kali mengundang rasa penasaran ilmuwan pada 15 Februari 2020 sebagaimana yang dikutip dari Universe Today.

Saat pertama kalinya terdeteksi, asteroid ini tampak redup dengan pergerakan cepat melintas di langit. Hal tersebut tertangkap astronom di Catalina Sky Survey, Amerika Serikat.

Dikarenakan objek baru, tentu saja asteroid ini belum memiliki nama. Untuk memudahkan penyebutan, ilmuwan lantas menamainya dengan mini moon.

Sebagai bulan, objek ini diketahui mengorbit Bumi sebagaimana satelit alami di planet lainnya. Dikarenakan tak biasa, ilmuwan semakin tertarik untuk meneliti mini moon bulan kedua Bumi.

Dalam penelitian tersebut, ilmuwan mengungkap bahwa mini moon telah terperangkat di orbit Bumi selama 3 tahun lamanya. Hal ini terjadi karena pengaruh gravitasi Bumi.

Usai diteliti, beberapa hari berikutnya, mini moon ini dilabeli dengan nama CD3 2020. Saat ini pun, penampakan CD3 2020 sudah bisa diamati oleh peneliti di 6 observatorium lain yang ada di seluruh penjuru dunia.

Hanya saja, ada hal yang disayangkan dalam penelitian bulan baru Bumi CD3 2020. Hal tersebut berkaitan dengan usia benda langit ini.

Dimana bisa dipastikan bahwa umurnya tak akan lama. Objek langit ini diperkirakan hanya akan mengorbit di Bumi sampai April 2020 mendatang saja.

Kabar bulan kedua Bumi tersebut sesuai dengan apa yang telah dijelaskan oleh Grigori Fedorets yang berasal dari Queen’s University Belfast, Inggris.

Setelah terlepas dari orbit Bumi, CD3 2020 akan menjadi bagian objek di orbit heliosentris yang ada di sekitar matahari. Nantinya objek ini akan melanjutkan perjalanannya sebagaimana orbit tersebut.

Karakteristik CD3 2020

Dalam mengulas penelitian CD3 2020 yang mulanya asteroid kemudian berubah menjadi bulan, tentu akan terasa semakin lengkap jika juga membahas perihal karakteristiknya.

Diketahui bahwa CD3 2020 ini memiliki diameter 1,9-3,5 meter. Dengan diameter tersebut, ukuran CD3 2020 seringkali dikaitkan dengan mobil Tesla Roadster merah yang dimiliki Elon Musk.

Tesla Roadster milik Elon Musk sendiri tengah menuju ke orbit planet Mars. Menanggapi hal tersebut, Elon Musk menyangkal bahwa CD3 2020 adalah mobilnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Minor Planet Center. Pihak yang memantau objek kecil antariksa ini menyebut bahwa bulan kedua Bumi CD3 2020 tak berkaitan dengan objek buatan manusia.

Selain ukuran, karakteristik seputar waktu orbit CD3 2020 juga tak kalah menarik perhatian. Diketahui bahwa CD3 2020 ini mengelilingi Bumi tiap 47 hari.

Hal tersebut dilakukannya dengan orbit oval yang sebagian besar ada di sisi luar orbit bulan. Meski tak akan menjadi bulan secara permanen, namun karakteristiknya memang patut diketahui.

Penelitian Asteroid yang Terjebak di Orbit

Perlu untuk anda ketahui, apa yang dialami oleh CD3 2020 sebenarnya bukanlah kali pertama. Sebelumnya juga ada asteroid 2006 RH120 yang mengalaminya.

Dengan kejadian yang sama seperti bulan kedua Bumi CD3 2020, 2006 RH120 ini terperangkap sejak September 2006 silam. Hingga pada akhirnya, asteroid ini mampu melepaskan diri pada Juni 2007.

Terkait penelitian CD3 2020 sendiri, ilmuwan masih akan terus mendalami penelitiannya. Hal ini dilakukan dengan harapan mampu membantu NASA dalam menemukan sekaligus melacak beragam objek yang berpotensi membahayakan Bumi.

Penelitian ini disebut juga akan terus dilakukan di Tuscon, tepatnya di Lunar and Planetary Laboratory Universitas Arizona.

Untuk mendukung penelitian ini, NASA dikabarkan akan menyumbangkan dana yang besar. Tak hanya itu, penelitian ini juga mendapatkan dukungan dari Program Observasi Objek Dekat Bumi.

Terlepas dari itu semua, tak bisa dipungkiri bahwa temuan bulan kedua Bumi ini termasuk hal yang unik dan menarik untuk dipelajari. (R10/HR-Online)

Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...
Perampasan Perhiasan Anak Sekolah

Perampasan Perhiasan Anak Sekolah Modus Ngaku Guru Baru Marak Terjadi di Pangandaran, Waspada!

harapanrakyat.com,- Perampasan perhiasan anak sekolah dengan modus mengaku sebagai guru baru di sekolah terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Korbannya tersebar di lima Sekolah...
Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah Ini Fakta-faktanya.

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah? Ini Fakta-faktanya

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya kabarnya telah menikah. Benarkan demikian? Presenter sekaligus komedian ternama, Billy Syahputra, tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, adik dari mendiang...