Berita Ciamis harapanrakyat.com,- Seorang perempuan ditemukan warga dalam kondisi kelaparan di kaki hutan Gunung Syawal, Dusun Cikanyoro, Desa Bendasari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Diduga perempuan tersebut tersesat dan hampir tewas jika tidak segera diselamatkan.
Saat ditemukan perempuan yang mengaku dari Semarang ini terkapar di tanah. Kondisinya pun sangat mengkhawatirkan. Ketika warga berusaha mencari identitasnya, tidak ditemukan kartu identitas apapun.
Perempuan tersebut juga enggan dibawa oleh warga untuk diselamatkan. Karena tak berhasil membujuknya, warga kemudian melapor kepada perangkat desa yang meneruskannya ke Tagana Kabupaten Ciamis. Petugas Tagana kemudian mengevakuasinya ke Dinas Sosial Ciamis agar mendapat perawatan.
Yulianti, salah seorang petugas Tagana membenarkan adanya perempuan yang hampir tewas di kaki Gunung Syawal.
“Proses evakuasi langsung dilakukan setelah kami mendapat laporan. Lokasi penemuan perempuan itu juga jalannya lumayan terjal,” katanya, Minggu (16/2/2020).
Jalan yang harus dilalui cukup sulit dijangkau. Posisi korban pun cukup jauh, yakni 4 kilometer dari kampung warga. Apalagi, kata dia, jalan evakuasi hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki.
“Alhamdulillah saat tiba di lokasi, petugas Tagana belum terlambat, korban masih hidup, namun kondisinya lemas, mungkin karena kelaparan,” katanya.
Sayangnya, perempuan tersebut enggan memberikan identitasnya. Yulianti menuturkan, perempuan tersebut diduga depresi.
“Seperti sedang ada masalah berat, bicaranya juga ke sana kemari, nyebut-nyebut anak, harta, sudah lain-lain ngobrolnya,” terangnya.
Yulianti menambahkan, perempuan tersebut mengaku berjalan kaki sudah cukup jauh. Dia berjalan kaki tak tentu arah dan tak punya tujuan.
“Awalnya tidak mau dibawa, tapi setelah dibujuk, akhirnya mau, sama Tagana dibawa ke Dinsos Ciamis. Jadi kalau ada yang kehilangan anggota keluarganya bisa datang ke Dinsos Ciamis,” katanya. (Fahmi/R7/HR-Online)