Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Menanggapi keberadaan tiga lokasi destinasi wisata baru yang dibangun, Kabid. Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Banjar, Bambang, mengaku pihaknya sangat menyambut baik keberadaan destinasi wisata tersebut.
Meski begitu, ia menyebut status pengelolaan dari tiga lokasi itu belum jelas siapa yang akan bertanggungjawab selanjutnya. Lembah Pajamben dibangun di tanah desa oleh Pemkot Banjar melalui Dinas PU.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, lokasi tersebut akan diserahkan ke Desa Binangun, namun pengelolanya belum jelas.
“Iya, itu akan diserahkan ke desa. Tinggal menunggu regulasinya, dan juga regulasi dari desa. Apakah akan dikelola BUMDes atau Karang Taruna, kita tidak tahu. Saya harap di bulan ini hingga bulan 3 tahun ini sudah jelas pengelolanya,” ujar Bambang, saat dijumpai Koran HR di Lembah Pajamben.
Untuk Situ Leutik, lanjut Bambang, juga belum diketahui status siapa pengelolanya, apakah akan diserahkan ke Dinas Pariwisata atau ke desa.
Situ yang berada di tanah Pemkot Banjar ini digadang-gadang akan dijadikan sebagai Desa Wisata, bersama Desa Sinartanjung dengan lokasi unggulannya Mandalare.
“Kalau diserahkan ke Pariwisata, tidak mungkin. Soalnya anggarannya kan harus besar untuk memelihara itu. Kita masih menunggu status jelasnya,” imbuh Bambang.
Sedangkan, untuk Ecopark, Bambang mengaku pihaknya justru belum tahu wujud bangunnya seperti apa dan bagaimana.
Karena lokasinya berada di sempadan Sungai Citanduy di tanah Negara yang dikelola BBWS Citanduy, menurutnya bisa juga dikelola oleh Pemkot Banjar atau oleh warga sekitar.
“Intinya, kita bidang pariwisata hanya bagian promosi dan pembinaan saja. Soal status, semua itu kita tunggu saja dari pemerintah,” ujarnya.
Baca juga: Meski Pengelolaannya Belum Jelas, 3 Wisata Baru Kota Banjar Diburu Pengunjung
Pihaknya pun berharap, dengan adanya destinasi wisata baru tersebut dapat mendongkrak kunjungan wisata ke Kota Banjar. Terlebih pemerintah sudah mendapatkan bantuan Bus Ranginang sebagai bus wisata dari Pemprov Jabar.
“Kita sudah buat rutenya untuk bus Ranginang, walaupun penanggungjawabnya juga belum jelas. Katanya sih mau sama Organda. Itu kan domain Dishub ya. Saya yakin wisata di Banjar bakal ramai. Water Park juga sudah mulai bangun setelah sudah ada investor. Sekarang sudah mulai bersih-bersih dan ke depan akan beda tampilannya dengan sebelumnya. (Muhafid/Koran HR)