Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Kopi robusta Pangandaran, saat ini mulai mendapat tempat di hati masyarakat Kabupaten Pangandaran, khususnya pecinta kopi. Berbagai kalangan baik kaula muda atau orang tua, kini bisa dengan mudah menikmati kopi robusta hasil petani kopi di Pangandaran.
Sejumlah kedai kopi di Pangandaran, kini mulai menawarkan berbagai jenis biji kopi robusta Pangandaran yang telah diolah, sebut saja kedai kopi Innovative di Pangandaran.
Kedai kopi milik Dede Sukma tersebut, menyajikan kopi robusta asli Pangandaran yang rasanya berbeda dengan kopi lainnya.
“Kami sebagai pelaku usaha kopi merasa bangga, karena kopi robusta asli Pangandaran banyak digemari konsumen,” ujarnya.
Kata Dede, untuk menjaga cita rasa kopi Pangandaran, dan mempertahankan eksistensi kopi robusta Pangandaran agar tetap bisa bertahan, pihaknya kerap menggelar diskusi dengan mendatangkan narasumber ahli di bidang kopi.
“Dalam diskusi yang sering kita bahas adalah seputar proses pemetikan hingga memilih biji kopinya,” jelas Dede.
Selain proses pemetikan dan pemilihan biji kopi, dalam diskusi juga sering dibahas kaitan proses pengolahan biji kopi.
Kata dia, proses pengolahan bijo kopi ada 4 metode,yakni natural, haney, wine, semi wash dan full wash. Menurutnya, kopi robusta Pangandaran cocoknya disajikan dan diolah dengan metode natural. Sementara proses pemilihan biji kopinya dilakukan dengan metode perendaman.
“Biji kopi robusta yang baik untuk di sajikan yaitu yang tenggelam ketika direndam di dalam air,” katanya.
Lebih lanjut Dede mengatakan, usaha di dunia kopi cukup menjanjikan, sebab penggemar kopi saat ini semakin banyak.
“Kita menggagas usaha kopi ini dari tahun lalu, alhamdulillah sekarang perkembangannya cukup baik,” ucapnya.
Dengan banyaknya kedai kopi di Pangandaran, menurutnya itu bukan sebuah persaingan usaha. Namun, hal tersebut menunjukan bahwa usaha kopi di Pangandaran terus berkembang. (Enceng2/R8/HR Online)
