Tips merawat helm agar tidak bau apek perlu dipahami oleh setiap pengendara sepeda motor saat musim penghujan.
Seperti yang diketahui, helm yang sering kehujanan, entah karena sengaja menerobos hujan atau ketika diparkir, bisa menjadi lembab dan berbau apek.
Jika tak segera diatasi, maka bukan hanya bau apek saja yang mengganggu, akan tetapi juga timbul bakteri dan jamur.
Tips Merawat Helm Agar Tidak Bau Apek
Untuk mengembalikan kenyamanan selama berkendara, anda tak harus membeli helm baru. Hal ini dikarenakan ada cara mudah yang bisa anda lakukan untuk mengatasinya. Berikut ulasannya.
Mencuci Helm Dengan Sampo Bayi
Salah satu tips merawat helm agar tidak bau apek karena sering kehujanan yaitu mencucinya. Cara mencuci helm untuk atasi bau apek cukup mudah sehingga anda tak perlu repot-repot mendatangi jasa pencucian helm.
Selain hemat waktu, anda juga bisa irit pengeluaran dengan mencucinya sendiri. Dalam hal ini, anda bisa memulainya dengan menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
Adapun alat dan bahan tersebut meliputi lap bersih, air hangat, dan sampo bayi. Setelah itu, lepas semua bagian helm seperti busa dan kacanya.
Dengan melepasnya, maka cara membersihkan helm bisa dilakukan secara leluasa dan hasilnya lebih memuaskan. Namun, pastikan anda hafal dengan posisi bagian yang dilepas sehingga tak bingung ketika harus memasangnya lagi.
Apabila semua bagian sudah dilepas, anda bisa lanjutkan dengan menyiram helm secara menyeluruh dengan air hangat.
Setelah itu, anda bisa mengusapkan sampo bayi ke helm dan menggosoknya dengan kain lap. Lalu bilas sampai helm benar-benar bersih.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, anda ulangi cara membersihkan helm luar dan dalam ini sampai beberapa kali.
Mencuci Helm Dengan Sabun Cair
Selain sampo bayi, tips merawat helm agar tidak bau apek karena kehujanan juga bisa dilakukan dengan menggunakan sabun cair untuk kain batik.
Saat mencuci helm, kita memang tidak dianjurkan untuk menggunakan sabun yang mengandung detergent karena justru akan merusak helm.
Mengenai bagaimana caranya, anda bisa mulai dengan mencuci busanya. Agar bersih maksimal, anda bisa memanfaatkan sikat yang halus.
Saat mencuci busa, anda perlu merendamnya di dalam air panas yang suhunya sekitar 70-80 derajat Celcius. Setelah itu, manfaatkan sabun cair yang biasa digunakan untuk kain batik.
Sikat secara perlahan dan pastikan anda membersihkannya secara menyeluruh. Jika sudah, anda bisa membilasnya sampai benar-benar bersih.
Kemudian anda bisa mengeringkannya. Dalam hal ini, anda jangan sesekali untuk memeras busa karena akan membuatnya kempes dan rontok.
Selain itu, hindari juga untuk mengeringkan busa dengan alat pengering mesin cuci. Biarkan busa mengering dengan bantuan sinar matahari.
Memakai Parfum Antibakteri
Tips merawat helm agar tidak bau apek yang tak boleh anda lewatkan lainnya yaitu menggunakan parfum antibakteri.
Parfum antibakteri bisa anda semprotkan di bagian interior helm. Dijamin bau apek pada helm bisa hilang seketika. Begitu juga dengan jamur dan bakterinya.
Setelah disemprot parfum, selanjutnya helm bisa dikeringkan. Tanpa harus membeli helm baru, anda sudah bisa berkendara dengan nyaman lagi.
Memanfaatkan Kain Microfiber
Saat helm kehujanan, ada tips merawat helm lainnya yang bisa anda lakukan tanpa perlu mencucinya. Adapun caranya ialah dengan memanfaatkan kain microfiber.
Kain microfiber bisa langsung anda gunakan untuk mengelap bagian luar helm hingga kering maksimal. Setelah itu, lap juga bagian visornya.
Sementara untuk busanya, anda bisa mengangin-anginkannya dengan bantuan kipas angin. Sebenarnya mengeringkan dengan kipas angin dinilai lebih baik daripada sinar matahari.
Pasalnya, menjemur helm di bawah terik matahari yang berlebihan justru akan membuat busa menjadi lebih cepat rusak. Seperti yang kita tahu, busa helm yang terlalu lama terkena panas bisa mudah rontok.
Namun jika anda terpaksa harus menjemurnya di bawah sinar matahari, anda harus mempertimbangkan durasinya. Pastikan anda tidak menjemurnya terlalu lama.
Beberapa tips merawat helm agar tidak bau apek di atas bisa anda praktekkan untuk mengembalikan kenyamanan selama berkendara. Selain itu, anda juga bisa memperpanjang usia pakainya. (R10/HR-Online)