Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Meski pembangunannya sudah selesai, RSUD Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, belum bisa dioperasikan karena masih kekurangan tenaga medis.
Selain belum tercukupinya tenaga medis, saat ini Pemerintah Kabupaten Ciamis juga masih belum memiliki anggaran untuk mengoperasikan ruamh sakit tersebut.
Menurut Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, untuk RSUD Ciamis saja sekarang belum optimal, apalagi nanti ditambah dengan RSUD Kawali. Pihaknya pun akan mengkaji seperti apa baiknya untuk RSUD Kawali.
“Tahun 2019 ini kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Ciamis hanya 277 orang. Padahal, Pemda Ciamis mengajukan 600 orang formasi. Sebenarnya kebutuhan PNS di Ciamis lebih dari 1.000 orang. Apalagi setiap tahun banyak yang pensiun, termasuk untuk pengisian jabatan tenaga medis,” kata Herdiat, Sabtu (16/11/2019).
Maka dari itu, pemerintah kabupaten akan mengkaji dulu rencana pengisian pegawai untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dengan melibatkan pihak ketiga atau swasta.
“Pemda akan kaji dulu perekrutan pegawai untuk Rumah Sakit Kawali. Nanti bisa jadi bekerjasama dengan swasta, karena aturan juga membolehkan,” ungkapnya.
Diketahui, RSUD Kawali yang berlokasi di Jalan Raya Ciamis-Cirebon, tepatnya di dekat jembatan dua Kawali, Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektare.
Rumah sakit kelas C itu dibangun lima lantai dengan fasilitas 50 tempat tidur yang berada di gedung rawat inap. (Jujang/R3/HR-Online)