Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Akibat buah kelapa langka, harga galendo di tingkat produsen kini cukup melambung tinggi. Kenaikan harga tersebut diakui Lia, salah satu produsen galendo asal Burujul, Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dia menyebut, harga galendo terus naik lantaran bahan baku galendo yakni kelapa saat ini sulit didapat. Kalau pun ada, harganya lumayan mahal.
“Sekarang harga satu butir kelapa itu antara Rp 2.500 sampai Rp 3.000, sehingga terpaksa harga galendo pun ikut naik untuk menutup biaya produksi,” katanya, kepada HR Online, Jum’at (22/11/2019).
Lia mengaku sudah puluhan tahun memproduksi galendo bersama suaminya. Saat ini harga galendo yang dijualnya bervariatif, tergantung ukuran. Ada yang dijual dengan harga Rp 40.000, Rp 50.000, Rp 70.000, dan untuk galendo bubuk dijual Rp 10.000 per bungkusnya.
“Alhamdulillah, permintaan mah banyak, terutama dari pasar. Kalau yang datang ke rumah juga ada, kebanyakan untuk oleh-oleh,” ucapnya.
Sebelumnya, harga galendo per kilogram dijual antara Rp 50.000-Rp 60.000. Kendati mengalami kenaikan harga, namun galendo yang Lia produksi tetap diminati dan tidak sepi pembeli.
“Saya hanya membuat galendo rasa original saja, alhamdulillah dari Bandung, Jakarta, Jawa dan lainya datang ke rumah untuk beli oleh oleh galendo,” tandasnya. (Jujang/R3/HR-Online)