Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Sebanyak 224 calon kades (kepala desa) dari 68 desa di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, bertarung untuk meraih suara terbanyak dalam Pilkades serentak yang digelar hari ini, Sabtu (30/11/2019), sejak pukul 07.00 WIB.
Sekretaris Dinsos PMD Kabupaten Pangandaran, Tjomi, mengatakan, Pilkades serentak dimulai sejak pagi, dan pemungutan suara akan ditutup pada pukul 13.00 WIB, yang selanjutnya masuk ke proses penghitungan suara.
Tjomi juga menjelaskan, Pilkades saat ini berbeda dari sebelumnya. Jika dulu para calon kades duduk di panggung kehormatan, tapi sekarang dalam Pilkades rasa Pilkada ini para calon yang ikut berkompetisi tidak berada di lokasi pemungutan suara, melainkan di rumahnya masing-masing.
Kepala Bagian Humas Setda Pangandaran, Wawan Kustiman, saat dihubungi HR Online via ponselnya, mengatakan, hari ini Bupati dan Wakil Bupati beserta Sekda Pangandaran rencananya akan memantau penyelengaaraan Pilkades.
“Namun, mengenai lokasinya belum tahu mau ke lokasi mana Bupati dan Wakil Bupati akan memantau,” kata Wawan.
Sementara itu, Camat Mangunjaya, Oo Koswara, mengatakan, dari sepuluh kecamatan yang ada di Kabupaten Pangandaran, hanya Kecamatan Mangunjaya yang paling sedikit menggelar Pilkades serentak.
“Ya, hanya ada dua desa, yakni Desa Kertajaya dan Desa Sindangjaya yang mengikuti Pilkades serentak ini. Untuk itu, kami membagi-bagi pegawai kecamatan untuk ikut andil memantau jalannya pilkades serentak ini,” kata Oo, saat ditemui tengah memantau pelaksanaan Pilkades di wilayahnya. (Ntang/R3/HR-Online)
 dari 68 desa di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, bertarung untuk meraih suara terbanyak.){kind=link}