Cara bertahan di cuaca panas tak hanya dicari oleh warga Indonesia saja, akan tetapi juga negara-negara lain di dunia, tak terkecuali Qatar.
Qatar memang termasuk salah satu negara yang terdampak cuaca ekstrim. Bahkan suhu di Qatar bisa mencapai 46 derajat celcius.
Dengan suhu yang tinggi, warga Qatar merasa sangat tersiksa. Perasaan tak nyaman ini tentu saja juga dirasakan oleh wisatawan yang mengunjunginya.
Cara Bertahan di Cuaca Panas
Tentu kita semua tahu bahwa Qatar merupakan negara Timur Tengah yang sudah terbiasa dilanda suhu panas khas gurun pasir.
Hanya saja, kali ini berbeda. Begitu pun solusi yang diambil untuk mengatasinya. Diketahui, Qatar memasang air conditioner (AC) di luar ruangan.
Tentu saja langkah yang diambil warga Qatar ini menyita perhatian dunia. Seperti yang diketahui, selama ini AC digunakan di dalam ruangan, bukan luar ruangan.
Mengenai ukurannya, AC luar ruangan ala Qatar hadir dengan ukuran jumbo. AC tersebut dipasang di sepanjang jalan trotoar dan teras pusat perbelanjaan.
Tak hanya itu, cara bertahan di cuaca panas dengan pemasangan AC juga dilakukan di stadion bola, mengingat Qatar dipercaya menjadi tuan rumah ajang Piala Dunia 2022.
Dengan dipasangnya AC luar ruangan, diharapkan warga tetap nyaman saat beraktivitas di Qatar, termasuk para wisatawan yang liburan.
Selain memasang AC di luar ruangan, Qatar juga mengecat jalanan menjadi berwarna biru. Hal ini dilakukan untuk memberi kesan dingin.
Adapun salah satu jalanan yang dicat dengan warna biru yaitu Jalan Abdullah Bin Jassim yang bisa ditemui di dekat pasar tradisional terbesar di Doha.
Penerapan warna biru bukan tanpa alasan. Selama ini warna biru bisa memantulkan panas dari sinar matahari. Berbeda dengan warna hitam pada aspal yang memang menyimpan panas.
Dengan demikian, diharapkan cara bertahan di cuaca panas dengan pengecatan jalanan berwarna biru ini bisa menurunkan suhu setidaknya 15-20 derajat celcius.
Mengenai jenis cat yang digunakan, ternyata Qatar tak sembarang memilihnya. Qatar menerapkan cat yang di dalamnya kaya akan kandungan pigmen yang mampu memantulkan panas.
Sementara untuk pengaplikasiannya, cat biru diterapkan di jalanan aspal sepanjang 250 meter dengan ketebalan 1 mm.
Pengecatan jalanan yang terbukti mampu menangkal radiasi infra merah ini sebenarnya juga dilakukan di Kota Los Angeles.
Hanya saja, warnanya bukan biru, melainkan putih keabu-abuan. Dengan warna ini, Los Angeles mampu menurunkan suhu hingga 5 derajat celcius.
Makanan Anti Dehidrasi Saat Cuaca Panas
Selain memberikan perhatian khusus terhadap lingkungan, cara bertahan di cuaca panas juga bisa dilakukan dengan senantiasa menjaga kesehatan.
Dalam hal ini, kita dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat yang mampu mencegah dehidrasi. Adapun salah satunya yaitu semangka.
Di dalam buah semangka terdapat 96% cairan dan serat. Selain itu, buah ini juga mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sebut saja vitamin A, vitamin C, magnesium, dan potasium.
Dengan kandungan tersebut, buah semangka tak hanya mampu melindungi tubuh dari ancaman dehidrasi saja, akan tetapi juga meminimalisir resiko kanker dan stroke.
Selain semangka, kita juga dianjurkan untuk konsumsi melon. Hal ini dikarenakan melon mengandung 90% cairan dan rendah kalori.
Disamping itu, melon juga mengandung vitamin A dan C yang melimpah. Berkat zat tersebut, anda juga bisa mendapatkan badan yang ideal. Pastikan anda memperhatikan cara bertahan di cuaca panas ini.
Jenis makanan sehat lainnya yang juga disarankan untuk dikonsumsi saat cuaca panas yaitu bayam. Sayuran yang satu ini memiliki kandungan air yang melimpah, yakni 92%.
Selain itu, bayam juga mengandung vitamin, magnesium, dan berbagai mineral penting lainnya. Tak hanya bermanfaat untuk mencegah tubuh terhidrasi, bayam juga mampu menjaga kesehatan tulang.
Lebih dari itu, bayam juga sangat sesuai untuk anda yang tengah menjalani program diet sehat. Hal ini dikarenakan bayam termasuk sayuran yang kaya akan serat dan rendah kalori.
Kandungan air yang banyak juga bisa anda temukan pada mentimun, yakni sebesar 95%. Semakin recommended untuk dikonsumsi karena mentimun juga kaya akan kandungan vitamin K, magnesium, dan potasium.
Cara bertahan di cuaca panas bisa diterapkan pada lingkungan. Hanya saja, pastikan kita juga membentengi diri untuk menghadapinya. Konsumsi makanan sehat pun menjadi salah satu solusinya. (R10/HR-Online)