Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Pembangunan Tembok Penahan Tebing (TPT) jalan Kabupaten yang berada tepat di Dusun Bangbayangkidul, Desa Bangbayang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, minta dilengkapi rel pengaman jalan. Pasalnya, ketinggian tebing khawatir akan menjadi pemicu terjadinya kecelakaan.
Wardi, pengendara asal Sadananya, Senin (30/09/2019), mengatakan, pembuatan TPT jalan yang saat ini masih dalam proses pengerjaan diharapkan dapat dilengkapi dengan Rel Pengaman Jalan.
Sebab, kata Wardi, ketinggian tebing dan posisi jaraknya berdekatan dengan rumah warga. Tidak menutup kemungkinan untuk pengendara yang tidak berhati-hati bisa terperosok dan terjatuh masuk jurang menimpa rumah warga.
Menurut Wardi, rel pengaman jalan atau Guard Rail adalah perlengkapan jalan lalu lintas yang berfungsi sebagai pagar pembatas jalan agar kendaraan tidak terperosok keluar jalur jalan.
Maman (51), pengendara lainnya, mengaku bersyukur, akses jalan Kawali-Sadananya akan dihotmix dan setiap tebing jalan yang dianggap akan longsor, dibuatkan TPT. Menurutnya, tebing atau jurang yang rawan harusnya disertai pagar pengaman dari rail besi atau baja panjang sebagai pagar pada jalan. Hal itu untuk melindungi agar kendaraan yang melewatinya terlindung dari terjatuh ke jurang.
Yadi Onto, pelaksana pembangunan TPT, menjelaskan, tingggi tebing mencapai 6 meter dengan panjang sekitar 60 meter. Pembuatan TPT jalan hanya akan dilengkapi dengan tembok pembatas jalan (guide block) sesuai dengan juklak dan juknisnya.
Memang benar, kata Yadi, di lokasi tersebut semestinya dilengkapi dengan rel pengaman. Namun, pengadaan Rel pengaman jalan di luar tanggungjawab pihaknya. (Dji/Koran HR)