Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita BanjarDinsos P3A Kota Banjar Ingatkan Lurah/Kades Harus Selalu Update Data Penerima

Dinsos P3A Kota Banjar Ingatkan Lurah/Kades Harus Selalu Update Data Penerima

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), melakukan rapat koordinasi dan evaluasi Program Keluarga Harapan (PKH) tingkat Kota Banjar tahun 2019, di ruang rapat Setda Kota Banjar, Rabu (23/10/2019).

Salah satu hasil evaluasi yakni pembaharuan pendataan dan dorongan kepada pihak pemerintah desa dan kelurahan, untuk selalu meng-update data di masing-masing lingkungannya.

Kepala Dinsos P3A Kota Banjar, Asep Tatang, mengatakan, bagi yang belum tercover dalam PKH karena merupakan program dari pemerintah pusat, pendatanya harus selalu diperbaharui dan pihak daerah hanya bisa mengusulkan.

“Tadi sudah disampaikan kepada para lurah dan kepala desa untuk selalu memperpaharui data, dan sekarang juga lagi pendataan untuk bulan November. Saya juga akan berkoordinasi ke pusat,” ujarnya, kepada HR Online, usai rakor dan evaluasi.

Selain itu, lanjut Asep Tatang, untuk yang mendapatkan PKH jangan merasa bahwa program tersebut bersifat selamanya. Tapi mereka juga harus berfikir bagaimana memberdayakan diri sehingga bisa keluar dari program PKH.

Dalam hal ini, penerima program PKH tidak selalu menjadi peserta tetap, sehingga mereka yang mendapatkan bantuan harus benar-benar memaksimalkan pemanfaatannya.

“Jangan menjadi pemain tetap, jangan merasa keenakan, dan itu harus selalu diingatkan. Begitu pula hasil evaluasi,” katanya.

Ia juga menjelaskan, terkait pembatasan waktu pemberian dana manfaat, untuk aturan batasan dari pemerintah sebetulnya lima tahun harus sudah tuntas. Namun, jika memang penerima manfaat tersebut belum mampu mandiri maka masih bisa diberikan kesempatan lagi.

“Saat ini, dari total 5.186 penerima manfaat di Kota Banjar, baru 262 yang keluar dari PKH. Jumlah itu meliputi, untuk yang graduasi mandiri ada 41 orang, dan graduasi non komponen sebanyak 221 orang. Total semuanya ada 262 orang yang sudah mengundurkan diri,”terang Asep Tatang.

Koordinator PKH Kota Banjar, Rahmat Dianto, menambahkan, ada beberapa yang dievaluasi, diantaranya terkait target capaian, yang mana pada tahun 2020 nanti target graduasi sekitar 10 persen dari jumlah peserta PKH yang ada di Kota banjar.

“Program pemberdayaan yang sudah dijalankan sekarang ini diantaranya bidang perkebunan, pertanian, dan produk UMKM berupa makanan olahan. Jadi intinya, rapat evaluasi ini sebagai upaya bersama dengan semua pihak, untuk saling mendukung pemberdayaan kemandirian masyarakat dari lintas sektor,” kata Rahmat. (Muhlisin/R3/HR-Online)

Kandungan Surat Al Qiyamah, Dahsyatnya Hari Kiamat

Kandungan Surat Al Qiyamah, Dahsyatnya Hari Kiamat

Memahami pokok isi kandungan surat Al Qiyamah sudah semestinya dilakukan oleh umat muslim. Hal ini karena memahami kandungannya bisa membantu umat muslim untuk meningkatkan...
Cara Membuka File RAW di HP dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuka File RAW di HP dengan Mudah dan Praktis

Cara membuka file RAW di HP menjadi pertanyaan banyak pengguna yang gemar fotografi. Format RAW menyimpan lebih banyak detail daripada JPEG, sehingga sering digunakan...
Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...
Balita kejang-kejang

Aksi Heroik Polisi Selamatkan Balita Kejang-kejang Saat Terjebak Macet di Sumedang

harapanrakyat.com,- Aksi heroik dilakukan petugas kepolisian dari Satlantas Polres Sumedang, yang mengevakuasi seorang balita perempuan (4) yang mengalami kejang-kejang. Saat kejadian sedang kemacetan di...
hari kedua lebaran

Hari Kedua Lebaran, Objek Wisata Situwangi di Kawali Ciamis Masih Sepi, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Sejak memasuki libur panjang sampai hari kedua libur lebaran idul fitri tahun 2025, objek wisata Situwangi di Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis Jawa Barat...