Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Pemerintah Kota Banjar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), telah melakukan survei lapangan untuk mengecek lokasi yang bisa dijadikan jalur tol Bandung-Tasik-Cilacap.
“Belum lama ini kami telah lakukan survei lapangan lokasi exit tol, yakni ke wilayah Cimaragas, Situbatu, dan Binangun,” kata Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kota Banjar, Husen Khusaeni, kepada wartawan (08/10/2019).
Hasil survei yang dilakukan oleh pihaknya itu masih dalam pengkajian tim dan sedang dikonsultasikan dengan ahlinya untuk mengetahui apakah di wilayah tersebut layak untuk dijadikan exit/pintu gerbang tol atau tidak. Hal itu tentu harus melalui kajian.
Dia juga menjelaskan, survei tersebut dilakukan pihaknya berdasarkan usulan Wakil Walikota Banjar, Nana Suryana, kepada Gubernur Jabar beberapa waktu lalu. Sehingga, Bappeda Kota Banjar reaktif melakukan survei lapangan.
“Meski telah dilakukan survei, kami belum bisa menyimpulkan karena dasarnya belum kuat. Tapi apa yang diusulkan Wakil Walikota tentunya harus didukung,” tukasnya.
Husen juga mengatakan, Pemkot Banjar menginginkan adanya lokasi exit tol di wilayah Cimaragas, Kabupaten Ciamis, yang langsung masuk ke Kota Banjar. Hal itu supaya bisa meningkatkan geliat perekonomian di masyarakat.
“Tapi kita ini belum berfikir ke salah satu lokasi, sebab kami pun masih dalam tahap survei. Jika sudah ada hasilnya, baru kita akan sampaikan,” tandasnya. (Nanks/Koran HR)