Kebakaran hutan di Indonesia yang menimpa daerah Riau, Kalimantan, dan Sumatera rupanya tak hanya berdampak pada masyarakat Indonesia, namun kabut asap dari kebakaran hutan itu juga diimpor ke negara tetangga.
Hal ini mendorong Spotify, platform aplikasi layanan streaming untuk membuat playlist bertajuk ‘Hazed and Confused’. Spotify merupakan layanan streaming musik digital, podcast, dan video yang memberi akses ke jutaan lagu dan berbagai konten dari artis di seluruh dunia.
Playlist ini dibuat Spotify sebagai tanda kepedulian mereka terhadap kebakaran hutan di Indonesia. Ada juga yang menyebutkan sebagai sindiran terhadap bencana tahunan tersebut.
Berita Terkait: Gratis dan Mudah, Ini Aplikasi Download Lagu Terbaik di Android
Playlist dalam Hazed and Confused berisi 69 lagu dengan durasi waktu 4,5 jam dan berisi lagu-lagu bertemakan Asap dan Api. Dari pantauan HR Online, playlist tersebut diawali dengan lagu dari Jordin Sparks dan Chris Brown berjudul ‘No Air’.
No Air yang berarti tidak ada udara ini kemungkinan dipilih sebagai isyarat akibat dari kebakaran hutan di Indonesia.
Selanjutnya, ada lagu ‘Fire Burning’ dari Sean Kingston dan lagu ‘Mask Off’dari Future. Billy Joel, penyanyi spesialis lagu klasik juga masuk dalam daftar Hazed dan Confused dengan lagunya ‘We Didn’t Start the Fire’. Pink Floyd dengan lagunya ‘Goodbye Blue Sky’ juga masuk dalam playlist.
Daftar lagu yang dikeluarkan Spotify ini bisa didengarkan oleh siapapun, bahkan tercatat 6.900 orang sudah menambahkan playlist Hazed and Confused pada akun Spotify mereka.
Kabut Asap dari Kebakaran Hutan Indonesia Menyebar ke Negara Tetangga
Dikutip dari lama Today, sejumlah warga Malaysia mengaku muak dengan kabut asap yang mereka sebut sebagai bencana tahunan. Keberadaan playlist dari aplikasi layanan streaming ini disebut menghibur mereka dan dianggap mewakili perasaan mereka.
Kabut asap dari kebakaran hutan di Indonesia ini menyebabkan sejumlah sekolah ditutup, banyak aktivitas warga yang terganggu.
Selain itu kebutuhan masker juga meningkat, masker ini digunakan untuk mencegah gangguan pernafasan. Bahkan seorang bayi dilaporkan meninggal gara-gara menghirup asap dari kebakaran hutan ini.
Dampaknya bukan hanya dirasakan di Indonesia namun menyebar ke sejumlah negara tetangga di Asia Tenggara, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, bahkan Filipina. (Ndu/R7/HR-Online)