Masalah emosi bisa menjadi penyebab utama munculnya berbagai penyakit fisik yang sering kali kambuh. Jika Anda sering mengekspresikan emosi, maka Anda pun akan semakin jarang pula terkena penyakit.
Artinya, kesehatan mental menjadi hal utama. Ketika Anda tak mampu melepaskan energi negatif, kondisi itu bisa berujung pada masalah fisik. Bahkan, sejumlah penyakit yang sering kambuh disebabkan oleh masalah emosi.
Dirangkum HR Online dari berbagai sumber, berikut ini penjelasan agar Anda terhindar dari masalah kesehatan yang ditimbulkan akibat emosi terpendam.
Penyakit Fisik Akibat Masalah Emosi
Stres Picu Masalah Pencernaan
Stres bisa memicu masalah pencernaan. Peradangan yang terjadi pada lambung bisa muncul akibat adanya pertarungan dalam perasaan. Hal itu karena stres yang dialami dapat memodulasi rangsangan hingga menyebabkan reaksi yang tidak diinginkan.
Misalnya, saat kita menolak untuk mengatasi masalah emosi dalam diri diri kita sendiri, maka di situlah bakal terjadi permasalahan fisik, dan itu merupakan reaksi supaya otak menyadari kalau kita punya permasalahan yang perlu diselesaikan.
Depresi Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Depresi serta kecemasan yang berkelanjutan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, dan juga memicu terjadinya masalah jantung kronis. Pasalnya, detak jantung yang cepat akibat rasa cemas dapat menyebabkan masalah jantung.
Untuk mengatasinya, cobalah berkonsultasi dengan psikolog. Selain itu, temukan pula apa yang menjadi akar permasalahan emosi yang sedang dihadapi. Kemudian, coba lakukan meditasi dan memaafkan diri sendiri, serta lepaskan stres yang membebani fikiran.
Namun, perlu diingat pula, untuk menghindari stres berlebih, kita tidak boleh menghakimi diri sendiri dan orang lain. Ada baiknya sesekali Anda tidak peduli kepada urusan orang lain.
Tak Menghargai Diri Sendiri Bisa Menyebabkan Migrain
Tahukah Anda bahwa penyebab migrain salah satunya akibat kita tidak menghargai diri kita sendiri. Rendahnya kepercayaan diri, mengkritik diri sendiri, dan rasa takut di dalam diri sendiri merupakan faktor yang bisa menyebabkan kekhawatiran dan stres secara bersamaan.
Hal tersebut bisa mengakibatkan munculnya perasaan dipermalukan dan terkucilkan. Perasaan itu muncul dari dalam diri kita sendiri.
Rasa Takut Bisa Sebabkan Alergi
Perasaan takut yang berlebihan terhadap sesuatu hal ternyata dapat menyebabkan alergi dan infeksi pada kulit. Sejumlah penilitian menyatakan bahwa, ada hubungannya antara alergi dengan kesehatan mental.
Demam tinggi, eczema, dan asma bisa disebabkan dari gangguan mental. Mungkin seseorang yang menderita alergi selama bertahun-tahun tidak mengetahui penyebabnya, dan ternyata hal itu akibat rasa takut dan gelisah yang begitu tinggi.
Perlu diketahui bahwa infeksi kulit dan gejala asma dapat disembuhkan dengan cara mengurangi faktor psikososial, yang mana psikososial sendiri adalah perkembangan yang berkaitan dengan mental atau emosi seseorang dalam berhubungan dengan orang lain.
Obsesi Menyebabkan Masalah Berat Badan
Obsesi atau rasa kekhawatiran kita terhadap kekuangan yang kita miliki bisa berdampak pada masalah berat badan.
Dalam diri kita memang banyak hal yang kerapkali membuat kita khawatir hingga memicu masalah emosi. Seperti misalnya karena mulai nampak kerutan di wajah, memiliki payudara kecil, atau kekurangan lainnya. (Eva/R3/HR-Online)