Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Warga RT 03 RW 01, Dusun Balemoyan, Desa Mekarjaya, Kecamatan Baregbeg memanfaatkan sumur di Sungai Cileueur untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari.
Darsim, warga Balemoyan, ketika ditemui Koran HR, Senin (02/09/2019), mengatakan, akibat kemarau pasokan air dari Sarana Air Bersih (SAB) Raspati tersendat. Karena kondisi itu, warga kembali menggali sumur di kawasan Sungai Cileueur.
“Sumur yang kami gali merupakan sumur yang sengaja dibuat untuk menghadapi musim kemarau. Lokasinya berada di pinggir Sungai Cileur, sehingga sumur tersebut bisa menyimpan air bersih untuk kebutuhan warga setiap hari,” ungkapnya.
Menurut Darsim, saat ini sumur yang sudah dimanfaatkan untuk menampung air baru satu titik. Sementara di lokasi tersebut ada sekitar lima sumur gali yang masih tertutup lumpur. Biasanya, jika ke lima titik sumur digali kembali, selain mengambil air untuk kebutuhan minum, warga juga akan melakukan mandi dan mencuci di kelima titik sumur tersebut.
Senada dengan itu, Wawan, warga setempat, ketika ditemui Koran HR, mengatakan, meski lokasi sumur cukup jauh dari rumah, dia rela mengambil air setiap hari untuk kebutuhan sehari-hari.
“Air dari SAB Raspati masih ada, namun sudah tersendat, kadang ada kadang tidak ada. Hal itu karena debit air sudah berkurang, sehingga untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih, kami kembali mengambil air di bantaran Sungai Cileur,” ungkapnya. (Es/Koran HR)