Yamaha XSR155 menjadi perbincangan saat ini. Pasalnya, motor dengan gaya klasik modern ini bisa menjadi pesaing dari Kawasaki W175 atau Honda CB150R ExMotion.
Peresmian serta peluncuran perdana motor Yamaha retro atau klasik modern ini dilaksanakan di Avani+ Riverside Bangkok Hotel, Thailand, Jum’at (16/8/2019).
Mengutip dari berbagai sumber, Yamaha XSR155 atau dikenal sebagai motor sport Heritage ini, dibekali dengan teknologi serta fitur yang canggih dan menarik.
Baca juga: Yamaha WR155, Motor Trail yang akan Dipasarkan di Indonesia
Seperti speedometer yang menggunakan layar LCD berbentuk klasik namun memadukan modernitas. Adapun angka kecepatan motor berupa digital. Selain itu, persneling juga memakai angka digital.
Sementara fitur seperti lampu depan maupun belakang sama-sama berbentuk bundar, dengan menggunakan lampu LED yang biasa dipakai MT-15 paling baru dan V-Ixion.
Untuk lampu depan, di bagian tengahnya ada tulisan ‘XSR’. Lampu depan dan belakangnya ini meski klasik namun menggabungkan teknologi superior.
Untuk jok atau tempat duduk tidak seperti motor sport pada umumnya, namun Yamaha XSR155 mengandalkan sisi klasiknya dengan memadukan warna cokelat
Adapun model dari jok tersebut adalah tidak ada sela atau pemisah antara pengemudi dengan yang dibonceng (menyatu), dengan tinggi jok 810 mm.
Yang membuat motor sport Heritage ini tampak kekar adalah dari segi ban, dengan ukuran di depan 110/70 – 17M, serta 140/70 – 17M di bagian belakang.
Selain itu, didukung juga perpaduan velg racing aluminium mirip Yamaha R15, dengan jenis bannya yang memakai kembangan kasar seperti motor petualang.
Menurut brosurnya seperti dikutip situs resmi Yamaha Thailand, ban tersebut sengaja didesain seperti itu karena untuk mendukung banyak rute segala kondisi.
Tidak berbeda jauh dengan versi sportsbike lainnya dari Yamaha, motor sport Heritage ini juga memasang rangka delta box sebagai daya tarik.
Mesin Yamaha XSR155
Di bagian mesin dari Yamaha XSR155 memakai atau berkapasitas 155 cc dengan silinder tunggal, dan SOHC 4-klep yang didukung Variable Valve Actuation (VVA).
Platform VVA-nya ini menggunakan sistem berpendingin liquid atau dengan nama lain radiator, yang mirip dengan Yamaha MT-15 atau dari mesin YZF-R15.
Sayangnya, motor retro Yamaha XSR155 yang pertama kali diluncurkan dan dipasarkan di Thailand ini, tidak mencantumkan besaran torsi atau tenaganya.
Akan tetapi, jika dilihat dari mesin yang diusung YZF-R15, maka tenaganya 19,3 hp (tenaga kuda) dan trosinya 15 Nm. Hal itu sepadan dengan 6 transmisi.
Untuk bahan bakarnya menggunakan sistem elektronik alias Electric Fuel Injection (EFI). Dengan menggunakan teknologi EFI ini, maka bisa meningkatkan tenaga mesin dibandingkan karburator.
Fitur Lainnya
Adapun desain di suspensinya, untuk di bagian depan Yamaha XSR155 menggunakan sistem garpu teleskopik atau konfigurasi up-side down plus rem cakram.
Sedangkan bagian belakang menggunakan monoshok yang sudah disetel tingkat kekerasan suspensinya. Kedua rem cakram baik depan atau belakang sama-sama sistemnya kaliper hidrolik.
Bentuk tangki yang klasik dengan poletan strip warna hitam yang dipasang di tengah dengan warna abu-abu metalik ini, sanggupu menampung sampai 10 liter.
Selain itu, varian warnanya bisa menjadi daya tarik. Seperti warna Premium Gray, yang akan kelihatan berkelas. Kemudian warna Black Elegance, dan Green Wanderlust.
Warna lainnya adalah Sport Heritage yang merupakan perpaduan putih dan merah, yang khas akan sportsbike Yamaha jadul tahun 70-80 an.
Sementara untuk harga motor klasik modern Yamaha XSR155, saat ini dibanderol THB (baht) 91.500 atau kisaran Rp 42,5 juta lebih.
Namun belum ada konfirmasi resmi dari perusahaan otomotif asal Jepang ini terkait kapan motor Yamaha XSR155 akan hadir di Indonesia. (Adi/R5/HR-Online)