Yamaha WR155 menjadi motor trail pertama yang diproduksi oleh pabrikan otomotif di Indonesia. Motor petualang ini dikabarkan memiliki cc atau kapasitas mesin sebesar 150.
Bahkan, mengutip dari Otosia belum lama ini, Yamaha WR155 ini hak patennya sudah didaftarkan ke PDKI (Pangkalan Data Kekayaan Intelektual) Indonesia.
Ternyata bukan hanya satu, melainkan dua motor yang dipatenkan. Yaitu DID2018067438 serta DID2018067439, “atas nama” Yamaha Hatsudoki Kabishiki Kaisah.
Kemungkinan besar kedua motor besutan perusahaan otomotif yang memiliki logo “garpu tala” itu, motor trail akan diberi nama Yamaha WR155 serta WR155R.
Atau, bisa jadi salah satu dari motor Yamaha WR155 ini menjadi supermoto, seperti motor trail “D-Tracker”. Yang merupakan buatan Kawasaki.
Tergodanya Yamaha memproduksi motor trail, bisa jadi karena beberapa perusahaan otomotif asal negeri Jepang ini, menargetkan pasar motor petualang di Tanah Air.
Seperti yang sebelumnya diproduksi oleh Honda dengan nama CRF150L dengan kapasitas sama 150 cc, dan Kawasaki dengan KLX 150 yang terlebih dulu terkenal.
Namun sampai saat ini belum ada informasi resmi desain serta mesin, yang akan dipasangkan di motor trail Yamaha WR155 serta WR155R.
Akan tetapi jika dilihat dari namanya (WR), bisa jadi motor ini dikategorikan sebagai homologated yang memiliki spesifikasi mesin tinggi.
Berbeda dengan embel-embel XT, maka condong spesifikasi mesinnya dikategorikan rendah, serta dibekali dengan sistem pendingin yang tidak terlalu hebat.
Sementara tebakan dari Motorplus, mesin yang akan digunakan adalah yang dipasang di motor Yamaha MT15 atau R15, dengan mesin155 cc LC4V.
Kapasitas mesin yang juga diberi nama Liquid Cooled 4-klep VVA SOHC ini hampir sama, serta terkenal dengan besin yang irit tapi memiliki tenaga yang gede.
Sementara dari sumber lainnya, kemungkinan motor trail WR155 atau WR155R akan memasang mesin 150/155 SOHC, selain itu 4-klep, serta diberi pendingin radiator.
Jika memang mesinnya seperti itu, maka bakal dibekali juga teknologi Variable Valve Actuation (VVA), yang biasa digunakan di NMAX atau Lexi.
Sementara motor besutan Yamaha di kelas sport yang memasang teknologi Variable Valve Actuation seperti itu, yaitu motor V-Ixion R serta YZF-R15.
Namun yang pasti kita tunggu saja, mesin serta desain apa yang akan dipakai oleh motor trail terbaru dan pertama kali di Indonesia Yamaha WR155 ini. (Adi/R5/HR-Online)