Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Penataan kawasan Pantai Pangandaran pada Bulan Agustus 2019 dimulai. Pembangunan untuk menarik wisatawan tersebut seiring dengan misi pemerintah untuk menjadikan Pangandaran sebagai kawasan wisata dunia.
Kepala Dinas Pariwisata Pangandaran, Undang Sohbarudin, mengatakan, pembangunan pada bulan ini dilakukan di kawasan Pantai Barat dan Pantai Timur Pangandaran. Ini sebagai wujud keseriusan pemerintah untuk membangun Pangandaran menjadi tempat yang nyaman bagi wisatawan.
“Pemenang tender proyek ini sudah ada, dan sekarang pengerjaannya baru dimulai. Adapun biayanya sebesar Rp 80 miliar dari provinsi dan 3,2 miliar dari DAK Pusat,” terangnya kepada Koran HR, Senin (5/8/2019).
Dari proyek ini, lanjut Undang, tidak serta merta dikerjakan semua oleh Pemprov Jabar. Sebagian proyek dikerjakan Pemkab Pangandaran dan Pemprov Jabar mengerjakan breakwater. Sementara pengerjaan proyek ini direncanakan selesai pada November 2019 mendatang.
“Mudah-mudahan bisa selesai sesuai rencana. Sebab, nanti di Desember bakal ramai pengunjung. Alhamdulillah menjelang tahun baru sarana penunjang, seperti hotel juga sudah mengikuti proses administrasi. Di sini juga ada hotel berkelas bintang,” katanya lagi.
Ia berharap, melalui bantuan dari Pemprov dan Pemerintah Pusat tersebut Pangandaran menjadi lebih cantik dan berdampak pada kunjungan wisatawan yang meningkat.
Undang mengungkapkan, tingkat kunjungan wisatawan saat libur panjang kemarin mengalami peningkatan cukup bagus dibandingkan dengan pergantian tahun 2018 lalu. Karena itu, ia harap nanti kunjungan wisatawan bisa meningkat.
“PAD Kabupaten Pangandaran sektor wisata sebesar Rp 28 miliar dan saat ini baru mencapai 30 persen dari 5 obyek wisata yang dikelola pemerintah. Jadi kekurangan sekitar Rp 17 miliar ini Insya Alloh nanti bisa tercapai dengan kunjungan wisatawan saat pergantian tahun 2019,” terangnya.
Di tahun 2018, kata Undang, target wisatawan di angka 5 juta orang, namun yang tercapai hanya 4 juta lantaran dampak bencana di Banten. Sedangkan di tahun ini, pihaknya menargetkan 6 juta wisatawan.
“Mudah-mudahan tidak ada hoaks, tragedi kemanusiaan yang berhubungan dengan Pantai Pangandaran. Maka dari itu, perlu sekali ekspose di media untuk publikasi wisata yang ada,” pungkasnya. (Entang/Koran HR)