Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Setelah ditinggal Heri Jose Setiawan, PSGC Ciamis kini belum memiliki pelatih baru. Dikabarkan manajemen PSGC sudah mengantongi nama pelatih baru yang akan meracik strategi Laskar Galuh di putaran kedua Liga 2. Namun, manajemen hingga kini belum mengumumkan siapa pelatih baru PSGC Ciamis.
Asisten Pelatih PSGC Ciamis, Dicky Adithia Nugraha, membenarkan pihak manajemen sudah mengantongi nama pelatih yang akan menukangi PSGC di putaran kedua. Namun, dirinya tidak bisa memberitahu sosok pelatih tersebut, karena untuk mengumumkan hal itu adalah kewenangan manajemen.
“Tunggu saja. Nanti juga akan diumumkan oleh manajemen,” katanya, saat menggelar konferensi pers, usai laga PSGC Ciamis kontra Persib B (Blitar Bandung United FC), di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (18/08/2019).
Ketika didesak apakah pelatih baru PSGC Ciamis itu mengarah ke sosok Djajang Nurjaman yang baru saja diputus kontrak oleh Persebaya Surabaya, Dicky mengatakan, PSGC sudah tidak mungkin bisa merekrut Djanur (Sapaan akrab Djajang Nurjaman).
“Yang pasti bukan Kang Djanur. Saya kasih bocoran saja bahwa pelatih baru PSGC Ciamis adalah putra daerah Ciamis sendiri,” katanya.
Seperti ramai diberitakan, setelah berhenti melatih di Persebaya, Djanur dikabarkan akan menukangi Barito Putra di putaran kedua Liga 1.
Sementara itu, orang Ciamis yang sudah maling melintang sebagai pelatih klub sepakbola nasional adalah Heri Rafni Kotari dan Heri Kiswanto. Namun, untuk Heri Rafni dikabarkan tidak bisa menjadi pelatih. Selain dia kini menjabat sebagai anggota DPRD Ciamis, juga belum memiliki lisensi kepelatihan B AFC.
Sementara Heri Kiswanto sudah mengikat kontrak dengan Bogor FC Sulut United yang sama berlaga di kompetisi Liga 2. Lantas siapa pelatih baru PSGC Ciamis yang katanya putra daerah Ciamis?
Dari informasi yang dihimpun di internal PSGC Ciamis, sosok pelatih yang disebut putra daerah Ciamis itu dikabarkan bernama Andri Wijaya. Memang nama itu masih asing di kancah persepakbolaan nasional. Namun, untuk di persepakbolaan Ciamis, nama Andri Wijaya cukup bersinar.
Pasalnya, Andri sudah monerehkan prestasi saat membawa tim Porda Kabupaten Ciamis merebut juara kedua Porda Jabar tahun 2014 lalu. Dia pun sudah pernah menjabat pelatih dan asisten pelatih PSGC pada tahun 2008 sampai 2012.
Kini, Andri dikabarkan tengah mengikuti kursus kepelatihan lisensi B AFC di Yogyakarta. Memang untuk menjabat kepala pelatih klub Liga 2 minimalnya harus memiliki lisensi kepelatihan B AFC.
Lantas, apakah keikutsertaan Andri pada kursus lisensi kepelatihan B AFC dipersiapkan untuk melatih PSGC? Jawabnya, tunggu saja nanti pengumuman resmi dari manajemen PSGC.
Selain itu, PSGC Ciamis pun dipastikan akan melakukan perombakan pemain. Beberapa pemain seperti Bio Paulin, Dedi, Rosian dan Budiawan dikabarkan sudah diputus kontrak.
Gantinya, PSGC kini tengah melakukan perburuan pemain baru. Perombakan pemain ini dilakukan untuk mengangkat prestasi PSGC Ciamis di putaran kedua. Manajemen menargetkan PSGC bisa terhindar dari degradasi dan tetap bertahan di kompetisi Liga 2 musim depan.
“Artinya ada beberapa pemain yang diputus kontrak dan ada pemain baru yang didatangkan sebagai gantinya. Untuk pemain baru yang kami bidik, diantaranya untuk posisi penyerang dan kiper,” ujar Dicky. (Fahmi/R2/HR-Online)