Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kapolresta Banjar, AKBP. Yulian Perdana, didampingi istrinya, Indah Yulian, yang juga selaku Ketua Cabang Bhayangkari mengunjungi keluarga Cecep yang tinggal di bekas kandang sapi di Dusun Sukahurip, RT.02, RW.1, Desa Langensari, Kecamatan, Langensari, Kota Banjar, Selasa (02/07/2019).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolresta Banjar yang datang beserta sejumlah pejabat utama Polresta Banjar, dan Kapolsek Langensari, AKP. Aah Hermawan, memberikan bantuan berupa bingkisan sembako, sebuah lemari, serta memberikan tanda tali asih untuk biaya pendidikan kedua anaknya yang kini duduk di bangku SMP.
Dalam kesempatan itu, Yulian juga menawarkan bantuan yang akan diberikannya lebih lanjut kepada pasutri Cecep dan Yeni, yaitu dengan memberikan pilihan antara bantuan ternak kambing, unggas, atau ternak ikan. Bahkan rencananya ketiga anak Cecep akan dijadikan anak asuh Polresta Banjar, termasuk siap membantu untuk biaya pendidikannya.
“Kami mengunjungi keluarga ini bukan bagian dari kegiatan HUT Bhayangkara, dan memang ini tidak direncanakan sejak awalnya. Ya, kita peduli saja, ingin lihat langsung,” kata Yulian,” kepada sejumlah awak media, usai menyerahkan bantuan kepada keluarga Cecep.
Dia mengaku bahwa kedatangannya ini hanya ingin ikut membantu, yang prinsifnya lebih kepemberdayaaannya dengan harapan keluarga Cecep bisa mandiri, dan anak-anaknya harus mendapatkan pendidikan yang layak.
“Tadi kita beri sembako, juga tali asih pendidikan bagi anaknya, serta ditawarkan pilihan bantuan lain seperti ternak kambing, unggas ataukah ingin ternak ikan. Kami ingin keluarga ini berdaya, jadi keluarga beradab dan mandiri,” tandasnya.
Terkait ketiga anak dari pasutri tersebut akan dijadikan anak asuh Polresta Banjar, Yulian menjelaskan, dalam hal itu biaya pendidikannya disupport sekemampuan pihak Polresta Banjar.
Sementara, Cecep, sebagai kepala keluarga mengaku dirinya merasa sangat berterima kasih atas kunjungan serta bantuan yang diterimanya itu. Semuanya akan dijadikan motivasi untuk menambah semangat dalam upaya menghidupi ekonomi istri dan ketiga anaknya.
“Tentunya saya Sangat berterima kasih, jadi tambah semangat untuk keluarga saya. Insya Allah setuju anak kami dijadikan anak asuh Kaporesta Banjar,” ucap Cecep. (Nanks/Koran HR)