Sabtu, Maret 29, 2025
BerandaBerita TerbaruJadwal Tidur Tak Teratur Tingkatkan Risiko Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Jadwal Tidur Tak Teratur Tingkatkan Risiko Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Berita Gaya Hidup (harapanrakyat.com),- Jadwal tidur tak teratur bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes dan darah tinggi, selain menyebabkan kepala pusing dan badan lemas.

Dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (07/07/2019), Tianyi Huang, seorang peneliti dari Brigham and Women’s Hospital, mengatakan, tidur yang tidak teratur adalah jadwal tidur yang berubah-ubah, dan jam tidur yang kurang. Perubahan rutinitas seperti itu berisiko menyebabkan sindrom metabolik.

“Sindrom metabolik merupakan beberapa gejala masalah kesehatan yang menyerang organ tubuh, seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, dan kolesterol tinggi,” jelas Huang.

Jika tidak segera ditangani, sindrom metabolik dapat menyebabkan seseorang mengalami penyakit hipertensi, diabetes, hingga serangan jantung dan stroke.

Dalam penelitian tersebut, perbedaan jadwal tidur tak teratur, baik itu durasi maupun waktunya, diasosiasikan dengan abnormalitas sistem metabolik.

Selama ini, penelitian mengenai tidur dan kesehatan banyak difokuskan pada durasi serta kualitas tidur. Padahal, kata Huang, jadwal tidur tak teratur juga menyimpan bahaya bagi kesehatan.

Karena, dampak negatif dari tidur yang tidak teratur tak bisa dikompensasi dengan jam tidur yang lebih panjang pada malam berikutnya.

Dalam penelitian yang dilakukannya itu menganalisis jadwal tidur dari 2.003 partisipan. Setiap harinya rata-rata partisipan tidur selama 7,15 jam.

Dari jumlah partisipan sebanyak itu, sekitar 45 persennya mengalami variasi lebih dari satu jam di jadwal tidurnya.

Artinya, mereka bisa tidur lebih lambat atau lebih cepat dari rata-rata partisipan lainnya yang tidur pada jam 11.40 malam.

Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa 35 persen partisipan mengalami sindrom metabolic, dan ini lebih rentan terjadi pada partisipan dengan jadwal tidur yang tidak teratur. (Eva/R3/HR-Online)

Jeje Slebew dilabrak Lisa Mariana

Jeje Slebew Dilabrak Lisa Mariana di Medsos, Ada Apa?

harapanrakyat.com,- Jeje Slebew dilabrak Lisa Mariana. Sebelumnya Lisa Mariana, seorang selebgram dan model majalah dewasa ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Wanita ini...
remisi idul fitri

251 Narapidana Lapas Ciamis Terima Remisi Idul Fitri, 4 Orang Langsung Bebas

harapanrakyat.com,- Ratusan narapidana yang berada di Lapas Ciamis mendapatkan remisi menjelang Idul Fitri 2025. Dari remisi itu, 4 orang di antaranya langsung bebas. Dalam pemberian...
Sistem One Way

Urai Kemacetan Arus Mudik, Polres Garut sudah Berlakukan Sistem One Way 11 Kali

harapanrakyat.com,- H-3 lebaran 2025, jajaran kepolisian dari Polres Garut, Jawa Barat menerapkan sistem one way atau satu arah belasan kali. Bahkan tercatat sudah sebanyak...
Bus DAMRI Stasiun Banjar

Dishub Kota Banjar Ungkap Kelanjutan Operasi Shuttle Bus DAMRI Jalur Stasiun Banjar-Pangandaran

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan kelanjutan pelaksanaan operasional shuttle bus DAMRI dari Stasiun Banjar menuju Pangandaran. Sebelumnya, ini mendapat penolakan. Hal itu...
Selatan Garut

Tinjau Langsung Pergerakan Mudik di Jalur Selatan Garut, Wakapolri: Ada 60 Persen Kendaraan Keluar Jakarta

harapanrakyat.com,- Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri, meninjau jalur mudik Selatan Garut, Jawa Barat. Selain memeriksa fasilitas mudik yang didirikan petugas kepolisian, Wakapolri juga memberi motivasi...
Tanah bantalan rel kereta api longsor

Tanah Longsor Bantalan Rel Kereta di Petak Ciamis-Manonjaya, Sejumlah Perjalanan KA Dialihkan

harapanrakyat.com,- PT KAI Daop 2 Bandung menghentikan sementara sejumlah perjalanan kereta api (KA). Hal itu karena adanya tanah longsor pada bantalan rel kereta api...