Bahaya radiasi smartphone bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh, jika penggunaannya secara terus menerus tanpa ada batas waktu. Sehingga, radiasi yang dipancarkan akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Smartphone merupakan sebuah perangkat yang sekarang ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Kehadiaran teknologi ini manusia dapat mengerjakan pekerjaan dengan cepat.
Namun, tanpa disadari penggunaan telepon selular setiap hari bisa memicu munculnya gangguan kesehatan. Selain dapat berpengaruh pada kesehatan kulit dan telinga, bahaya radiasi smartphone juga memicu munculnya beberapa penyakit yang mematikan.
Diketahui telepon seluler memiliki pancaran gelombang elektromagnetik sejenis radiasi non-ionisasi, tetapi memiliki level yang rendah, dan masih diambang batas aman, yakni di bawah 1,6 watt/kg.
Meski dinyatakan aman, namun jika digunakannya secara terus menerus tanpa ada batas waktu, maka radiasi yang dipancarkan akan menyebabkan berbagai masalah pada kesehatan.
Dirangkum HR Online dari berbagai sumber, Rabu (17/07/2019), berikut ini bahaya radiasi smartphone bagi kesehatan tubuh.
Sering Sakit Kepala
Sering merasakan sakit kepala bahkan vertigo (merasa diri dan sekeliling berputar-putar), bisa disebabkan oleh smartphone yang kamu simpan terlalu dekat dengan kepala. Karena, energy negative RF akan terkumpul dan mudah masuk ke otak. Kondisi seperti ini bisa menyebabkan muntah-muntah.
Memicu Kerusakan Otak
Gelombang radiasi smartphone pada umumnya dapat menembus ruang hampa udara, bahkan mampu menembus jaringan otak. Kalau kondisi tersebut berlangsung secara terus menerus, maka gelombang radiasi ini akan menyebabkan glikoma yang berakhir pada kerusakan otak.
Mudah Lelah Tapi Sulit untuk Tidur
Radiasi yang terpancar dari penggunaan smartphone yang berjam-jam akan menyebabkan saraf-saraf di sekitar kepala dan wajah menjadi tegang, sehingga aliran darah pun menjadi tersendat-sendat.
Akibatnya, tubuh akan terasa mudah lelah dan kekurangan energi karena kurangnya cairan tubuh. Jadi ketika ingin beristirahat, kita malah merasa gelisah yang berlebihan sehingga sulit untuk tidur.
Merusak Ginjal
Berhati-hatilah dengan kebiasaanmu menyimpan smartphone di saku celana. Kebiasaan itu berbahaya lantaran bisa mengganggu kinerja ginjal. Sebab, paparan radiasi smartphone dapat masuk ke pembuluh darah ginjal secara bertahap, sehingga fungsi ginjal untuk menyaring cairan tubuh akan terganggu.
Kanker Kulit
Bahaya radiasi juga dapat menyerang sel kulit. Secara tidak langsung pancaran radiasi akan meningkatkan suhu pada permukaan kulit dan merubah pigmentasi. Jika hal ini dibiarkan akan memicu sel tubuh mengalami perubahan karakter menjadi sel kanker. Inilah yang nantinya menjadi cikal bakal kanker kulit.
Memicu Kanker Payudara
Menyimpan ponsel dalam keadaan aktif di dalam saku dada bisa memicu kanker payudara. Sebab, radiasinya akan menembus jaringan kelenjar susu serta memicu pertumbuhan sel kanker pada jaringan payudara.
Memang ini tidak terjadi secara langsung, namun akan terakumulasi selama betahun-tahun, yang kemudian mengaktifkan sel kanker dan mempercepat munculnya kanker payudara.
Mengganggu Kesuburan Pria
Kebanyakan pria mengantongi smartphone mereka di saku celana. Padahal itu dapat memicu peredaran darah pada alat reproduksi menjadi terhambat, bahkan bisa menganggu kesuburan pria. Selain itu, radiasi negatif RF dari smartphone dapat menurunkan gairah di ranjang.
Katarak
Kalau pengguna sering menggunakan ponsel mereka untuk menelepon selama berjam-jam, maka radiasi yang dipaparkan masuk ke dalam rongga telinga sehingga menghambat sirkulasi darah.
Tanpa disadari, sedikit demi sedikit kornea mata akan mengalami penurunan kinerja, seperti kemampuan mengatur suhu dan air. Ini akan menyebabkan penyakit katarak lantaran radiasi handphone memicu pemadatan kabut yang akan menghalangi kornea mata.
Serangan Jantung
Radiasi yang dipancarkan oleh smartphone juga bisa menyebabkan serangan jantung. Rata-rata anak milenial sekarang ini sering menggunakan smartphone-nya hingga terlelap tidur. Otomatis letak ponsel akan berdekatan dengan jantung. Hal inilah yang akan menyebabkan aliran darah tersendat, dan kinerja otot jantung pun akan mengalami tekanan.
Depresi Berat
Paparan radiasi masuk ke otak dapat mengendalikan pola pikir kamu untuk terus menggunakan smartphone, yang kemudian membuat kamu kecanduan. Karena kecanduan ini berisiko menyebabkan depresi berat, bila suatu saat kamu terpaksa tidak bisa menggunakan smartphone lagi. Jadi, mulai sekarang bijaklah dalam menggunakan ponsel pintar.
Terserang Alzheimer
Paparan radiasi smartphone yang melewati rongga telinga akan menyebar ke jaringan otak lebih dalam. Ini akan mengakibatkan seseorang menjadi linglung, sering lupa, bahkan daya ingatnya pun menurun.
Itulah bahaya radiasi smartphone yang mengintai kesehatan tubuh. Sebaiknya kurangi penggunaan smartphone agar terhindar dari penyakit-penyakit bahaya tersebut. Untuk meminimalisir radiasi ponsel, gunakan earphone atau headset jika kamu seorang pebisnis. (Eva/R3/HR-Online)