Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, lakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis, Senin (15/7/2019). Dalam sidak tersebut, Bupati bersama Wakilnya, Yana D Putra meninjau beberapa fasilitas ruangan dan gudang penyimpanan obat di RSUD Ciamis.
Dari hasil sidak yang dilakukan oleh Bupati Ciamis terlihat di bagian ruangan Poli tidak ada dokter yang melayani. Akibatnya warga yang antri sejak Subuh sampai siang belum terlayani.
“Tadi ditemukan ada warga yang datang daftar setelah Subuh sampai sekarang dokter belum datang. Itu harus dievaluasi karena menyangkut pelayanan kepada masyarakat,” ujar Herdiat usai Sidak, Senin (15/7/2019).
Herdiat mengatakan, kondisi tersebut tidak bisa dibiarkan berlarut-larut lantaran sangat merugikan masyarakat yang ingin kontrol maupun berobat. Ditambah masyarakat terpaksa membuang waktu akibat harus antri lama di RSUD.
“Harus dievaluasi dari segi pelayanan, harus benar-benar ditingkatkan lagi. Selain itu juga ada beberapa peralatan belum dimanfaatkan secara optimal, hal itu harus segera diperbaiki,” tegasnya .
Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD Ciamis Aceng Solahudin mengakui kondisi tersebut. Hal itu, kata Aceng terjadi karena masih terbatasnya dokter di RSUD, terutama dokter spesialis. Seperti dokter THT, Ortopedi, Jantung dan dokter Paru-paru yang masing-masing hanya satu dokter.
“Pasien yang datang ratusan. Memang yang tidak ada itu tadi ada izin, ada juga yang ke ruang operasi dulu, juga ada dokter yang bukan jadwalnya. Termasuk yang melakukan visite ruangan,” ucapnya.
Pihak RSUD akan mencoba berusaha mendatangkan dokter baru supaya bisa lebih memadai, sehingga semua pasien yang datang dapat terlayani dengan baik. Aceng juga berjanji akan mengintensifkan jadwal dokter.
Selain itu, guna mengatasi antrian pasien sejak Subuh, RSUD dalam waktu dekat akan memberlakukan sistem pendaftaran online. Sehingga masyarakat tidak perlu menunggu di bagian Poli terlalu lama.
“Jadi pasien bisa daftar online pada malam harinya, nantinya akan tahu jadwal apakah ada dokter atau tidak. Tidak perlu lagi ngantri dari Subuh. Baru pasien datang ke rumah sakit setelah ada dokter. Secepatnya akan dilaksanakan,” paparnya. (Fahmi/R7/HR-Online)