Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Pancasila bukan hanya sebagai falsafah, ideologi dan dasar negara, namun juga sebagai sebuah konsep peradaban bagi bangsa Indonesia. Konsep peradaban pancasila adalah peradaban bangsa yang religius berdasarkan konsep sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa.
Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Golkar MPR RI, Agun Gunandjar Sudarsa, Bc.,Ip.,M.Si, pada kegiatan sosialisasi empat pilar MPR RI, Selasa 30 Juli 2019, di Pangandaran.
Agun menjelaskan, konsep Ketuhanan YME ini memiliki makna ketuhanan yang berkebudayaan. Artinya, peradaban dikonsep atas dasar nilai-nilai luhur ajaran agama sebagai ruhnya.
“Ketuhanan yang berkebudayaan memiliki makna bahwa nilai luhur ajaran agama harus menjadi pola perilaku dan pola budaya bangsa,” katanya.
Peradaban pancasila adalah peradaban manusia yang adil dan beradab. Peradaban manusia yang memiliki moral tinggi dengan budi pekerti yang unggul. Peradaban yang menyatukan manusia dari keberagaman dan perbedaan.
“Peradaban yang egaliter, yang mengedepankan kepentingan rakyat, ikut aktif berperan dalam kepentingan keseimbangan dan keharmonisan dunia dan alam semesta,” tandasnya.
Dan paling penting, kata Agun, adalah peradaban yang dikonsep akan mampu memberikan keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh warga bangsanya. (Deni/R4/HR-Online)