Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Perserikatan Mahasiswa Lakbok Raya (Persmalaya) Kabupaten Ciamis menggelar Kongres yang kedua kalinya. Kegiatan yang berlangsung di Desa Tambakreja tersebut dihadiri sebanyak 85 anggota dan kepengurusan 2018-2019, Selasa (11/06/2019).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kongres tersebut merupakan kegiatan tertinggi organisasi dalam hal evaluasi kepengurusan serta pemilihan ketua. Sementara itu, 3 kandidat yang majud di antaranya Ahmad Mungalim, Rafi Akhsanul Kholikin dan Affan Hidayat.
Affan Hidayat, Ketua Panitia, mengatakan, kegiatan kongres kedua tersebut sejak pertama kalinya Persmalaya dibentuk merupakan salah satu bentuk komitmen para mahasiswa yang ada di Kecamatan Lakbok. Adanya para pemuda dari kalangan kampus tersebut, kata ia, diharapkan bisa mendinamisir segala aspek pembangunan di daerah yang dikenal lumbung padinya Ciamis tersebut.
“Alhamdulillah acara berjalan lancar meskipun pada saat sidang pleno IV sempat alot. Dari keputusan forum, Ahmad Mungalim mendapatkan amanat memimpin Persmalaya periode 2019-2020,” katanya kepada HR Online.
Di lokasi yang sama, Rafi, Ketua Demisioner Persmalaya, mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi komitmen para mahasiswa di Lakbok untuk terus bersama-sama memberikan kontribusi terhadap daerahnya sendiri dengan berbagai cara terbaik. Ke depan, ia harap Persmalaya menjadi lebih progresif lagi dalam mewarnai Kecamatan Lakbok.
“Tiap kepengurusan pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun yang paling penting adalah kita selalu melakukan evaluasi dalam segala hal untuk mencapai yang terbaik. Semoga ke depan Lakbok lebih baik, apalagi dengan adanya para mahasiswa yang peduli dengan daerahnya,” ujar Rafi.
Sementara itu, Ahmad Mungalim, Ketua Terpilih, mengatakan, dirinya terpilih bukan suatu capaian akhir yang perlu dibanggakan, pasalnya masih banyak persoalan yang perlu dihadapi oleh para mahasiswa, terutama di Lakbok.
Selain itu, kata ia, pembenahan internal juga sangat perlu dilakukan guna memberikan sumbangsing terhadap SDM mahasiswa yang ada di Lakbok. Artinya, kata ia, mahasiswa juga harus memiliki berbagai kemampuan untuk menjawab tantangan zaman.
“Anggota Persmalaya berasal dari berbagai kampus, tapi kami berpikir bagaimana ketika mereka kembali lagi ke Lakbok bisa memberikan kontribusi buat masyarakat, mereka bisa menjawab tantangan zaman. Kemudian, menjalin kemitraan dengan OKP yang ada di sini juga penting, termasuk dengan semua lapisan masyarakat. Semoga ke depan makin baik,” pungkasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)
 Kabupaten Ciamis menggelar Kongres kedua kalinya. Kegiatan berlangsung di Desa Tambakreja.){kind=link}