Selasa, Maret 4, 2025
BerandaBerita CiamisPuluhan Komunitas di Ciamis Deklarasi Jaga Kondusifitas

Puluhan Komunitas di Ciamis Deklarasi Jaga Kondusifitas

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Ratusan pemuda dari 22  Lintas komunitas di Ciamis, mulai pemusik jalanan, pecinta tato, suporter dari komunitas Balad Galuh, komunitas motor seperti Moonraker, GBR, XTC, dan Brigez mendeklarasikan agar Ciamis tetap damai dan kondusif.

Acara yang berlangsung di Tourism Information Center tersebut dihadiri juga oleh Ketua DPRD, Polres Ciamis. Tak hanya itu, deklarasi tersebut juga sekaligus membuka bazar Ramadan yang diikuti oleh berbagai komunitas tersebut, Sabtu (18/05/2019).

Ketua DPRD Ciamis, Nanang Permana, mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi terhadap puluhan komunitas yang ada di Ciamis yang menyatakan kesiapan untuk menjaga kondusifitas, terutama di bulan Ramadan ini. Selain menjadi kegiatan yang positif, Nanang juga menegaskan ‘anak jalanan’ juga perlu dicontoh sisi positifnya. Pasalnya, mereka kerap dipandang sebelah mata oleh masyarakat.

“Buktinya mereka bisa duduk bersama, saling bertukar pikiran. Apalagi mendengar acara ini dengan dana patungan tanpa harus meminta minta memakai proposal atau bersandar kepada pemerintah. Jadi ini dengan dana seadanya, dan  mereka bisa melakukan kegiatan seperti hari ini,” tuturnya. 

Nanang mengatakan, tegangnya suhu politik yang terus bergulir, komunitas yang didominasi kaum  milenial tersebut terlihat santai dan cuek meski sebelumnya mereka memiliki perbedaan pilihan saat mencoblos 17 April lalu.

“Maka dari itu pemerintah harus segera menyadari tentang potensi anak muda yang bisa berinovasi dalam kegiatan Positif seperti ini, setidaknya melirik. Citra negatif mereka tentang tawuran, minum-minuman keras sudah tidak ada lagi, mereka sudah berubah dan berevolusi,” tegasnya lagi.

Ia pun berpesan, agar antar pemuda harus saling mendorong dalam kebaikan dan menjaga tali persaudaraan serta memiliki kepercayaan diri untuk menjadi lebih baik.

Sementara itu, Giak, inisiator kegiatan, menerangkan, kegiatan ini sengaja digelar dengan tujuan untuk menjaga tali persaudaraan antar komunitas di Kabupaten Ciamis. Menurutnya, pada dasarnya Ciamis dalam kondisi yang kondusif tanpa ada perpecahan. 

“Tidak bisa dipungkiri, memang selalu ada saja gesekan gesekan antar komunitas, seperti halnya komunitas motor di jalanan entah itu tawuran ataupun yang berbau kriminal. Namun, pada acara hari ini kami bantah dan kami pun bisa menjaga kondusifitas, terutama kenyamanan, keamanan Kabupaten Ciamis tercinta ini,” katanya. (Fahmi/R6/HR-Online)

Sahur Bareng Thariq

Tampil Natural Saat Sahur Bareng Thariq, Aaliyah Massaid Tuai Pujian Warganet

Aaliyah Massaid tampil natural saat sahur bareng Thariq Halilintar. Momen pasangan selebritis tersebut menikmati santapan sahur bersama menjadi sorotan warganet. Puasa Ramadhan memang menjadi momentum...
Banjir Luapan Sungai Cimanuk

Banjir Luapan Sungai Cimanuk di Garut Kembali Terjang Pemukiman, Warga Mengungsi Sementara

harapanrakyat.com,- Banjir luapan Sungai Cimanuk kembali merendam pemukiman padat di Kampung Cimacan, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (3/3/3035) malam. Meski tak...
Kecelakaan Lalu Lintas di Sumedang

3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas di Sumedang, 1 Korban Meninggal Dunia

harapanrakyat.com,- Satu orang meninggal dunia dalam insiden kecelakaan lalu lintas di Sumedang, Jawa Barat, Senin (3/3/2025). Kecelakaan yang melibatkan dua minibus dan satu sepeda...
Sikap Aaliyah Massaid

Sikap Aaliyah Massaid kepada Geni Faruk Jadi Sorotan, Warganet Beri Pujian

Sikap Aaliyah Massaid ke Geni Faruk dinilai warganet sangat manis dan positif sebagai menantu. Seperti baru-baru ini, Thariq Halilintar memboyong Aaliyah untuk main ke...
Penyanyi Religi

Lama Tak Terdengar Kabar, Penyanyi Religi Ini Diisukan Sepi Job

Penyanyi religi, Sulis, lama tak terdengar kabarnya. Hadir dalam acara talk show TV swasta pada Minggu (2/3/2025), penyanyi ternama ini menceritakan kabar terbarunya. Dalam ceritanya,...
Elsa dan Lilie

Kisah Persahabatan Elsa dan Lilie, Pendaki yang Meninggal di Puncak Carstensz

Dua orang pendaki perempuan bernama Elsa Laksono (59), dan Lilie Wijayanti Poegiono (59) meninggal dunia ketika mendaki puncak Gunung Carstensz di Papua Tengah. Elsa...