Sabtu, April 19, 2025
BerandaBerita PangandaranHarga Kebutuhan Pokok di Pangandaran Stabil, Bawang Putih Meroket

Harga Kebutuhan Pokok di Pangandaran Stabil, Bawang Putih Meroket

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Memasuki bulan suci Romadon, harga bahan pokok di sejumlah pasar tradisional di Pangandaran dikabarkan masih stabil, terkecuali bawang putih.

Menurut salah seorang pedagang di Pasar Parigi, Soptiati (52), hamper semua kebutuhan bahan pokok yang ada di pasaran di bulan ramadhan ini relative stabil. Meski begitu, harga bawang justru mengalami kenaikan sangat tinggi.

“Seperti beras, hingga saat ini masih stabil. Mungkin Karena kemarin habis panen, jadi tidak naik. Biasanya kalau masuk ramadhan naik,” jelasnya kepada Koran HR, Selasa (07/05/2019).

Ia menambahkan, untuk harga sayur mayur juga masih stabil. Sedangkan yang naik harga bawang putih dari harga Rp 30 ribu-Rp 35 ribu perkilo menjadi Rp 55 ribu perkilonya.

“Ya tentu saja banyak konsumen yang mengeluh soal harga bawang ini yang mana naiknya itu hamper 100 persen. Karena saya tidak bisa jawab dan bingung, paling saya jawa karena pasokan memang sedang kurang,” katanya.

Ia berharap, meski naik, selama ramadhan hingga lebaran nanti harga barang kebutuhan pokok bisa tetap stabil.

Rosmiah, salah satu warga, mengeluhkan mahalnya bawang putih saat ini yang ada di pasaran. Meski dirinya tidak butuh terlalu banyak, namun dengan melonjaknya bawang tersebut dikhawatirkan bisa berdampak pada barang lain, apalagi sekarang masuk bulan ramadhan.

“Saya kaget sekali bawang putih bisa mahal sekali. Untungnya kebutuhan yang lain masih stabil. Saya harap pemerintah sudah mulai memantau sejak saat ini hingga lebaran nanti agar semua harga kebutuhan dapur bisa stabil,” ucapnya. (Enceng/Koran HR)

Angin Puting Beliung Terjang Wilayah Buahdua Sumedang, Puluhan Rumah Rusak

Angin Puting Beliung Terjang Wilayah Buahdua Sumedang, Puluhan Rumah Rusak

harapanrakyat.com,- Bencana angin puting beliung serta hujan lebat dan petir menerjang dua desa di Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Akibat peristiwa tersebut, puluhan...
Pakai Perahu Karet, BPBD Ciamis Evakuasi Warga Kertahayu yang Terjebak Banjir.

Pakai Perahu Karet, BPBD Ciamis Evakuasi Warga Kertahayu yang Terjebak Banjir

harapanrakyat.com,- BPBD Ciamis, Jawa Barat, mengevakuasi warga Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, yang terjebak banjir. Bahkan petugas harus melibatkan beberapa pihak untuk membujuk...
Skuad Garuda U-17

Amankan Tiket ke Piala Dunia, Skuad Garuda U-17 Libur Dua Bulan

Skuad Garuda U-17 besutan Nova Arianto telah kembali ke Tanah Air pasca mengamankan tiket menuju Piala Dunia 2025. Rencananya skuad Garuda akan libur selama...
Kasus Kematian Pelajar di Kota Banjar yang Lompat ke Citanduy, Begini Kata Psikolog

Kasus Kematian Pelajar di Kota Banjar yang Lompat ke Citanduy, Begini Kata Psikolog

harapanrakyat.com,- Kasus kematian pelajar yang berinisial R (17) lantaran nekat mengakhiri hidup melompat ke Sungai Citanduy masih menjadi misteri penyebab kematiannya. Bahkan, seorang psikolog...
Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Bela Timnas Indonesia

Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Membela Timnas Indonesia

PSSI hingga kini masih menunjukkan keseriusan dalam memperkuat Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi. Kali ini PSSI kabarnya tengah menggandeng para pemain keturunan Indonesia, tapi...
Anak Sungai

Banjir Luapan Anak Sungai Citalahab Rendam Puluhan Rumah di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Curah hujan dengan intensitas tinggi membuat anak Sungai Citalahab meluap. Akibatnya beberapa titik tanggul jebol hingga air masuk dan merendam pemukiman warga di...