Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Relawan Demokrasi (Relasi) Kecamatan Langkaplancar, memprediksi suara tidak sah di Langkaplancar bakal tinggi. Hal itu terungkap usai melakukan sosialisasi dengan tiga basis sekaligus. Ketiganya yakni basis perempuan, keagamaan dan pemilih pemula.
Dalam acara yang digelar di Aula Desa Bojong, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jum`at (12/04/2019), Relasi menghadirkan pembicara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran.
Kasubag Teknis KPU Kabupaten Pangandaran, Wawan Cahyana, mengatakan, sosialisasi di Kecamatan Langkaplancar ini merupakan kegiatan sosialisasi yang terahir.
“Dari 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Pangandaran, Langkaplancar menjadi yang lokasi yang terakhir,” ucapnya.
Setelah terjun langsung ke lapangan, Wawan mengaku optisimis, target angka 80 persen partisipasi pemilih bisa tercapai.
Salah seorang Relasi, Apep Jasmani, mengatakan, pihaknya juga yakin partisipasi pemilih di Kecamatan langkaplancar akan mencapai angka 80 persen. Namun dia memprediksi, suara yang tidak sah juga akan banyak.
“Mengingat banyaknya surat suara, untuk para pemilih diatas 50 tahun ke atas, sepertinya akan banyak suara yang tidak sah. Meski begitu, saya berharap dengan seringnya Relasi melakukan sosialisasi, mampu menekan angka ini,” paparnya.
Apep menambahkan, Relasi akan terus melakukan sosialisasi ke pelosok- pelosok sampai hari pencoblosan, pada tanggal 17 April mendatang. (Cenk/R4/HR-Online)
 Kecamatan Langkaplancar, Pangandaran, memprediksi suara tidak sah pada pemilu 2019 bakal tinggi.){kind=link}