Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita TerbaruHati-hati! 7 Gaya Hidup Ini dapat Merusak Ginjal

Hati-hati! 7 Gaya Hidup Ini dapat Merusak Ginjal

Berita Gaya Hidup, (harapanrakyat.com),- Gaya hidup merupakan penyebab terbesar terjadinya gangguan ginjal. Bahkan, penyakit tersebut termasuk salah satu penyakit yang banyak diderita di Indonesia. Namun, belum banyak orang yang memahaminya bagaimana gangguan ginjal ini bisa muncul.

Dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (14/04/2019), berikut ini kebiasaan gaya hidup tak sehat yang dapat menurunkan fungsi organ ginjal, dan memperburuk kondisi kesehatan ginjal seseorang;

Gaya Hidup yang Bisa Merusak Kesehatan

Gemar Konsumsi Makanan Olahan

Makanan olahan rata-rata mengandung natrium atau garam yang tinggi. Kandungan tersebut tidak saja berbahaya bagi jantung, tapi juga dapat menyebabkan masalah pada ginjal. Adapun tanda kita terlalu banyak mengonsumsi garam, itu biasanya kita akan mengeluarkannya ketika buang air kecil yang disertai kalsium.

Menurut ahli Nefrologi, James Simon, bahwa memiliki terlalu banyak kalsium dalam urine bisa meningkatkan risiko batu ginjal. Seharusnya natrium dikonsumsi tak lebih dari 2.300 miligram per hari. Tetapi rata-rata orang mengonsumsinya hingga dua kali lipat.

“Orang hanya melihat dalam makanan itu ada kandungan karbohidrat, lemak dan kalori, tapi mereka tidak memperhatikan natrium,” kata James Simon.

Tekanan Darah Tak Terkendali

Tekanan darah yang tinggi tentunya bisa menyulitkan kinerja tubuh kita, termasuk ginjal. Karena, pada dasarnya ginjal adalah satu set besar pembuluh darah dengan saluran kemih.

Menurut James Simon, bila kita memiliki tekanan darah tinggi di pembuluh darah besar, maka kita pun memiliki tekanan darah tinggi pada pembuluh darah yang lebih kecil.

“Mengabaikan tekanan darah tinggi hingga tak terkendali bisa merusak pembuluh darah yang menuju ke ginjal,” jelasnya.

Merokok

Selain menyebabkan kanker paru-paru, kebiasaan merokok juga bisa mengakibatkan kerusakan fungsi ginjal. Berdasarkan riset tahun 2012 menemukan, orang yang berhenti merokok selama 16 tahun atau lebih mampu mengurangi risiko karsinoma sel ginjal hingga 40 persen. Karsinoma sel ginjal merupakan bentuk paling umum kanker ginjal pada orang dewasa. Selain itu, kebiasaan merokok juga dapat merusak pembuluh darah, serta meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Kurang Minum

Kurang minum mengakibatkan kita tidak memiliki air yang cukup untuk mengalir keluar sistem guna menjaga kadar natrium di dalam tubuh. Selain itu, kondisi tubuh yang dehidrasi juga akan lebih sulit untuk menjaga tekanan darah naik.

James Simon menjelaskan, ginjal sangat sensitif terhadap aliran darah. Saat kita dehidrasi atau kekurangan air, maka tekanan darah pun akan turun dan aliran darah ke ginjal juga ikut turun.

Sering Konsumsi Obat Penghilang Nyeri

Obat anti-inflamasi dan penghilang sakit atau disebut NSAID yang meliputi ibuprofen dan aspirin, bisa mengurangi aliran darah ke ginjal serta menyebabkan jaringan parut. Hal itu karena obat tersebut langsung meracuni organ. Sering menggunakan NSAID juga bisa meningkatkan risiko masalah ginjal.

Menurut James Simon, orang-orang yang mengonsumsinya setiap hari memiliki risiko tinggi terhadap kesehatan ginjalnya dalam jangka waktu yang lama.

Menganggap Suplemen Aman

Produk yang diberi label menggunakan bahan alami tidak berarti semua produk tersebut aman untuk kita, termasuk yang mengklaim sebagai obat herbal dan jamu. Karena, ada banyak obat-obatan herbal di luar sana yang berbahaya.

“Misalnya, bahan nabati yang disebut asam aristolochic bisa ditemukan dalam obat-obatan tradisional. Namun, itu bisa menyebabkan jaringan parut di ginjal,” kata James Simon.

Bahkan, sebuah badan pengawas obat dan makan di AS memperingatkan konsumen supaya menghindari produk yang mencantumkan Asarum, Aristolochia, atau Bragantia pada label, sebab produk tersebut dimungkinkan mengandung bahan berbahaya.

Berat Badan Meningkat

Perlu diketahui bahwa memiliki berat badan berlebih bisa meningkatkan risiko tinggi diabetes tipe 1 dan tipe 2 dua, yang pada akhirnya dapat menyebabkan peradangan dan jaringan parut di ginjal.

Itulah alasannya mengapa kita harus memiliki pola makan yang sehat, serta banyak bergerak untuk menjaga berat badan tetap stabil. Sehingga, kita bisa terhindar dari berbagai jenis penyakit, termasuk penyakit ginjal. (Eva/R3/HR-Online)

Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...
Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan Tuai Kritikan Netizen

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan (Kementerian Pertahanan) ternyata menuai kritik dari banyak pihak. Prosesi pelantikannya berlangsung pada Selasa (11/2/2025). Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, menjadi...
Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Memiliki umur yang panjang dan bermanfaat tentu menjadi dambaan setiap manusia. Rasulullah pun mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa memanjatkan doa panjang umur. Baca Juga: Doa...
Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...