Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menggelar workshop evaluasi implementasi sistem tata kelola keuangan desa dengan aplikasi siskeudes versi.2.0 di Kabupaten Pangandaran, Kamis (28/03/2019). Kegiatan yang menggandeng Pemkab Pangandaran ini guna mempercepat kematangan desa dalam menggunakan aplikasi sistem pengelolaan keuangan desa.
Auditor Utama BPKP, Maliki Heru Santosa, mengatakan, workshop ini digelar karena akan diterapkan kebijakannya di Pemkab Pangandaran.
“Dengan ini agar semuanya tahu, dan selanjutnya dibina SDM-nya,” kata Maliki.
Dalam sistem ini, lanjut Heru, Kepala Desa akan sangat terbantu, terutama dalam menjaga serta meyakinkan pengelolaan keuangan yang akuntabel, tepat, akurat, tidak salah, dan terkendali.
“Ini juga dalam rangka mendorong dan mempercepat kematangan desa, menjaga uangnya agar tidak ke mana-mana dulu. Bisa dibayangkan, ketika uang tidak jelas pengelolaannya dan sistemnya pun masih manual, itu sangat merepotkan sekali. Sedangkan dengan aplikasi ini, tenaga SMK juga bisa dididik dalam pengelolaan keuangannya,” jelas Maliki.
Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran, H Adang Hadari mengatakan, sistem tersebut sangat disambut baik oleh Pemkab Pangandaran, lantaran memiliki tujuan ke arah yang lebih baik.
“Perbup Satgas akan kita siapkan. Ini dalam rangka membantu para satgas melakukan pembinaan juga pengawasan agar sistem berjalan dengan baik,” ujar H. Adang Hadari.
Lebih lanjut, H Adang Hadari menambahkan bahwa pihaknya akan membentuk satgas di tiap kecamatan serta dinas-dinas untuk membantu melakukan pembinaan dan pengawasan sistem tata kelola keuangan desa tersebut.
“Satgasnya dinas-dinas, dan kecamatan sebagai koordinator, sekda sebagai pembina dan Bupati Wakil Bupati sebagai pengarah,” pungkas H Adang Hadari. (Mad/R6/HR-Online)