Berita Pangandaran, (harapanrakyatcom),- Festival tumpeng dan kreasi seni meriahkan Milangkala Desa Pasirgeulis ke-40. Dengan tema “Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat luas”, kegiatan milangkala tersebut disambut antusias masyarakat Desa Pasirgeulis, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Ketua panitia helaran Milangkala Desa Pasirgeulis, Budi, mengatakan, selain festival tumpeng dan kreasi seni, pihaknya juga menggelar berbagai kegiatan, diantaranya pentas seni tradisional khas Pangandaran, seperti seni lengser, degung, dan pencak silat.
“Hari ini adalah puncak dari rangkaian kegiatan yang sebelumnya digelar oleh pihak panitia selama enam hari. Dalam festival nasi tumpeng ini ada 40 tumpeng yang dibuat warga dengan berbagai kreasi,” terang Budi, kepada HR Online, Kamis (07/03/2019).
Budi juga mengatakan, bahwa momentum milangkala kali ini diselengarakan untuk yang pertama kalinya di usia ke-40 tahun. Sesuai dengan tema yang diambil dalam milangkala ini, maka pihak panitia penyelengara bekerjasama dengan Disdukcapil dalam rangka pelayanan pembuatan Akte dan KIA untuk warga Desa Pasirgeulis.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Pasirgeulias, Usman, mengatakan, milangkala desanya yang ke-40 tahun ini disambut antusias oleh seluruh warga desanya. Hal itu terlihat warganya mengikuti semua kegiatan yang digelar oleh pihak panitia.
“Semua dana yang digunakan untuk kegiatan milangkala ini murni dari hasil swadaya masyarakat Desa Pasirgeulis, dan kegiatan helaran ini sudah sesuai dengan UU Nomor 11 Tahun 2010 dan UU Nomor 12 Tahun 2016,” tandas Usman.
Kegiatan Milangkala Desa Pasirgeulis dihadiri oleh Camat Padaherang, Ketua TP PKK Kabupaten Pangandaran, Hj. Ida Nurlela Wiradinata, beserta jajaran unsur muspika lainnya.
Dalam sambutannya, Hj. Ida Nurlela Wiradinata, mengatakan, dengan banyaknya budaya dan histori yang dimiliki oleh wilayah Desa Pasirgeulis, Kecamatan Padaherang pada umumnya, maka desa harus bisa lebih maju dengan memanfaatkan potensi yang ada sebaik mungkin. Mengingat Pangandaran idntik sebagai Kabupaten Pariwisata. (Ntang/R3/HR-Online)