Berita Ciamis (harapanrakyat.com), – Perolehan suara Jokowi di Kabupaten Ciamis dinilai paling rendah jika dibandingkan dengan daerah lain di Jawa Barat. Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Koordinator Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) untuk Jawa Barat, Kaka Hanifa, pada Minggu (17/02/2019).
Kaka Hanifa mengakui hasil survey terbaru pasangan Jokowi-Ma’ruf di Jawa Barat sudah unggul dari pasangan Prabowo-Sandi, tetapi keunggulan tersebut masih tipis.
“Perbandingan dari kota ke kota yang berada di Jawa Barat hanya Ciamis saja yang masih kurang suara. Karena itu kami genjot terus untuk menambah suara,” kata Kaka Hanifa, pada acara deklarasi Samawi di Aula Pondok Pesantrean Darussalam.
Salah satu yang dilakukan oleh relawan Samawi untuk menggenjot suara, kata Kaka Hanifa, adalah dengan membentuk Kordinator Desa (Kordes) yang bertugas menyampaikan Visi Misi dan program Jokowi yang sudah dikerjakan selama menjadi Presiden.
“Kami bentuk koordinator desa untuk terus mensosialisasikan agar target menang di Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran ini tercapai,” kata Kaka Hanifa.
Deklarasi Samawi sendiri dihadiri oleh setiap kordinator desa seluruh Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran. Pembentukan Kordes ini dianggap penting jika mengingat banyaknya fitnah dan hoax yang merajalela dan bertebaran di ruang publik. Hal tersebut, kata Kaka Hanifa, harus diluruskan kepada masyarakat agar mereka tidak mudah menelan informasi sembarangan.
“Maka dari itu, kami membekali para relawan Samawi agar informasi-informasi yang sifatnya fitnah dan hoax bisa diluruskan,” katanya.
Sementara itu, target di Jawa Barat, pasangan Jokowi-Maruf diharapkan mampu mendulang suara 65 persen, karena penduduk Jawa Barat dinilai sebagai salah satu Provinsi paling padat penduduknya.
“Mudah mudahan suara Jokowi di Ciamis yang saat ini masih rendah bisa naik, sehingga di setiap kabupaten maupun kota Jokowi-Ma’ruf bisa unggul,” pungkasnya. (Fahmi/R7/HR-Online)
