Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Puluhan nelayan tradisional di Pantai Timur, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sumringah karena hasil tangkapan ikannya cukup melimpah.
Para nelayan tradisional di Pantai Timur Pangandaran setiap harinya melakukan aktifitas mencari ikan dengan menaburkan jaring arad, yakni jaring tradisional ke tengah laut.
Menurut Wagino, salah seorang nelayan, saat ini para nelayan sedang semangat-semangatnya mencari ikan. Pasalnya, tangkapan ikan dari hasil menjaringnya di laut sedang bagus.
“Alhamdulillah, hasil tangkapan hari ini cukup memuaskan, tidak seperti kemarin-kemarin. Dalam sekali tabur jaring arad mampu menghasilkan 15 hingga 20 kilogram ikan dengan berbagai jenis, ada ikan layur, bawal putih, teri, ikan mangmung dan cumi,” tuturnya, saat dijumpai HR Online di Tempat Pelelangan Ikan, Pantai Timur, Pangandaran, Minggu (02/12/2018).
Wagino juga mengatakan, ikan yang didapat langsung dijual ke warga maupun bakul ikan yang datang ke lokasi. Adapun harga untuk jenis ikan layur dijual Rp 80 ribu per kilogram, ikan mangmung Rp 40 ribu per kilogram, dan ikan teri Rp 20 ribu per kilogramnya.
Sedangkan, untuk ikan bawal putih dijual ke Tempat Pelelangan Ikan, karena harganya masih relative tinggi, yaitu Rp 400 ribu per kilogram. Dalam satu hari saja, nelayan jaring arad biasa menaburkan jaring sebanyak 8 sampai 10 kali tabor. (Ntang/R3/HR-Online)
